Analisis Pola Narasi Sejarah dalam Buku Teks Lintas Kurikulum di Indonesia

Authors

  • Heri Susanto Universitas Lambung Mangkurat https://orcid.org/0000-0001-8649-0829
  • Sri Fatmawati SMA Negeri 10 Banjarmasin
  • Fathurrahman Fathurrahman Magister Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.29408/fhs.v6i2.6632

Keywords:

narrative pattern, national history textbook

Abstract

The national history textbook is one of the most controversial textbooks. In books, historical events are presented in the form of narratives that can be used as lessons for the present and future challenges. Narratives can be studied from the point of view of critical discourse analysis that provides awareness. A literature study method with a close reading technique is used to understand the narrative pattern in the textbook. The textbooks in this analysis are textbooks published between 1975-2003. These books represent textbooks from the 1975 curriculum to the 1994 curriculum, supplement to GBPP 1999. The results of the analysis show that this textbook shows a role narrative pattern using a concentric chronological approach, using the principles of accommodative history writing, highlighting aspects of heroism, and using an event approach in the flow of food. The weakness of this textbook is that there are attempts to build an unbalanced role narrative. The narrative of the role of the regime in power at that time was presented with an exaggerated cult tendency.

Buku teks sejarah nasional adalah salah satu buku teks yang paling sering mengundang kontroversi. Pada buku teks, setiap kejadian sejarah disajikan sebagai narasi sejarah yang menjadi materi pembelajaran untuk kehidupan masa sekarang dan menghadapi tantangan di masa depan. Sajian narasi dalam analisis buku dapat ditelaah menggunakan pespektif model analisis wacana kritis dengan mengedepankan aspek kesadaran sejarah. Untuk memahami pola narasi dalam buku teks digunakan metode studi literatur dengan teknik close reading. Buku teks dalam analisis ini merupakan buku teks yang diterbitkan antara tahun 1975-2003. Buku-buku tersebut mewakili buku teks dari kurikulum 1975 sampai dengan kurikulum 1994, suplemen GBPP 1999. Hasil analisis menunjukkan bahwa buku teks ini menunjukkan pola narasi peran dengan menggunakan pendekatan kronologis konsentris, menggunakan prinsip penulisan sejarah akomodatif, menonjolkan aspek heroism, dan menggunakan pendekatan peristiwa dalam alur sajiannya. Kelemahan buku teks ini adalah terdapat upaya membangun narasi peran yang tidak seimbang. Narasi peran bagi rezim yang sedang berkuasa pada saat itu ditampilkan dengan tendensi pengkultusan yang berlebihan.

Author Biography

Heri Susanto, Universitas Lambung Mangkurat

Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP

References

Arta, K. S. (2012). Kurikulum Dan Kontroversi Buku Teks Sejarah Dalam Ktsp. Media Komunikasi FIS , 11(11), 1–15.

Cipta, S. E. (2021). RE-INTERPRETASI BUKU TEKS SEJARAH INDONESIA: KRITIK TERHADAP NARASI NASIONALISME SEJARAH. Sosio-Didaktika: Social Science Education Journal, 7(1), 87–97. https://doi.org/10.15408/sd.v7i1.14724

Djono, D., Joebagio, H., & Abidin, N. F. (2020). Gerak Sejarah Integratif-Multidimensional: Warisan Sartono Kartodirdjo Bagi Filosofi Pendidikan Sejarah Menuju Society 5.0. Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah, 9(1), 32–46. https://doi.org/10.36706/jc.v9i1.10258

Gonggong, A. (2021). Mereka Nasionalis, Patriotis, Sekaligus Pemberontak (Menyoroti Persoalan Para Pemimpin Laskar Darul Islam Pasca Kemerdekaan Indonesia). PROSIDING LINTASAN SEJARAH MARITIM KALIMANTAN SELATAN, 243–250.

Hasan, S. H. (2012). Pendidikan Sejarah Indonesia Isu dalam Ide dan Pembelajaran. Rizqi.

Indriani, D. (2013). Analisis Narasi Pesan Moral dalam Novel Bumi Cinta. UIN Syarif Hidayatullah.

Kamil, H. N. (2009). Militer Dan Kekuatan Politik: Studi Tentang Keterlibatan TNI Dalam Perpolitikan Nasional Era 1945-1998. UIN syarif Hidayatullah.

Kurniawan, G. F. (2019). Imajeri heroisme: konformitas antara memori dan sosial kognitif dalam menumbuhkan empati sejarah (studi 4 SMA di kota madya Semarang). Universtias Sebelas Maret.

Kurniawan, G. F., Warto, W., & Sutimin, L. A. (2019). Dominasi Orang-Orang Besar Dalam Sejarah Indonesia: Kritik Politik Historiografi dan Politik Ingatan. Jurnal Sejarah Citra Lekha, 4(1), 36–52. https://doi.org/10.14710/jscl.v4i1.21576

Larasati, S. (2019). Militer Dan Politik Keterlibatan Purnawirawan Militer Dalam Pilpres Era Reformasi (2004-2014). UIN Syarif Hidayatullah.

Larope, J. (1981). IPS Sejarah Jilid 3. Asia Raya.

Mahardika, M. D. G. (2020). Kepentingan rezim dalam buku teks sejarah di sekolah. ISTORIA: Jurnal Pendidikan Dan Sejarah, 16(1).

Masitoh, M. (2020). PENDEKATAN DALAM ANALISIS WACANA KRITIS. Edukasi Lingua Sastra, 18(1), 66–76. https://doi.org/10.47637/elsa.v18i1.221

Mumpuni, A. (2018). Integrasi nilai karakter dalam buku pelajaran: Analisis konten buku teks kurikulum 2013. Deepublish.

Mumpuni, A., & Masruri, M. S. (2016). Muatan nilai-nilai karakter pada buku teks kurikulum 2013 pegangan guru dan pegangan siswa kelas II. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(1), 17–28. https://doi.org/https://doi.org/10.21831/jpk.v0i1.10728

Purwanta, H. (2012). Wacana Identitas Nasional: Analisis Isi Buku Teks Pelajaran Sejarah Sma 1975 - 2008. Paramita, 22(1), 108–121.

Purwanta, H. (2013). Militer Dan Konstruksi Identitas Nasional: Analisis Buku Teks Pelajaran Sejarah Sma Masa Orde Baru. Paramita, 13(1), 88–102.

Setianto, Y. (2012). Dikotomi Bebas Nilai dan Nilai Pendidikan dalam Pembelajaran Sejarah. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 18(4), 477–488. https://doi.org/10.24832/jpnk.v18i4.103

Suparman, T. (2020). Kurikulum dan Pembelajaran. CV Sarnu Untung.

Suparna, Y. B. (2019). Analisis Wacana Kritis Pada Novel ‘Panggilan Alam Liar’ Karya Jack London. Universitas Pasundan.

Utami, I. W. P., & Widiadi, A. N. (2016). Wacana Bhineka Tunggal Ika Dalam Buku Teks Sejarah. Paramita: Historical Studies Journal, 26(1), 106–117. https://doi.org/10.15294/paramita.v26i1.5150

White, H. (2009). The content of the form: Narrative discourse and historical representation. JHU Press.

Widja, I. G. (2018). Pembelajaran Sejarah Yang Mencerdaskan Suatu Alternatif Menghadapi Tantangan dan Tuntutan Jaman yang Berubah. Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia, 1(2), 117–134. https://doi.org/10.17977/um033v1i22018p117

Downloads

Published

2022-12-29