Pengaruh Keterlibatan Orangtua Terhadap Perilaku Sosial Emosinal Anak

Authors

  • Ajeng Rahayu Tresna Dewi STKIP Muhammadiyah Kuningan

Keywords:

Keterlibatan Orangtua, Perilaku Sosial Emosional.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang pengaruh keterlibatan orang tua dalam bidang pendidikan terhadap perilaku sosial emosional anak usia 5-6 tahun di Kecamatan Cipicung. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian Ex Post Facto. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua dan anak usia 5-6 tahun di Taman Kanak-kanak Kecamatan Cipicung dengan sampel yang diambil dari seluruh populasi. Data dikumpulkan melalui angket dan observasi. Analisis menggunakan analisis regresi dengan bantuan SPSS 21.0 for Windows dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh signifikan keterlibatan orangtua terhadap perilaku sosial emosional anak usia 5-6 tahun dengan nilai Sig < 0,05 dengan koefisien determinasi sebesar 54.3 % dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.

Author Biography

Ajeng Rahayu Tresna Dewi, STKIP Muhammadiyah Kuningan

Early Childhood Department

References

Carter, D. (2016). A nature-based social emotional approach to supporting young children’s holistic development in classrooms with and wHatout walls: the social emotional and environmental education development (SEED) framework. International Journal of Early Childhood Environmental Education: Boise State University, Idaho. 4 (1), 9-24.

Compton, M. (2013). Parent involvement in pre-kindergarten and the effects on student acHaevement. Thesis, Bachelor of art: WicHata state University.

Ensari, P. (2017). How to improve emotional intellegence and social skills among adolescents: The development and test of a new microexpressions training. Journal of Behavioral and Brain Science. 7, 211-225.

Epstein, J.L. (2009). School, family, and community partnersHap, your handbook for action: 3th edition. Thousand Oaks, California. Corwin Press.

Fagbeminiyi, F.F. (2011). The role parents in early childhood education: a case study of ikeja, lagos state, nigeria. Global Journal of Human Social Science: Covenant University, Ota, Ogun State. 11 (2): 1-11.

Georgiou, S.N. (2007). Parental involvement: beyond demograpHacs. International Journal about Parents in Education: University of Cyprus, Nicosia, Cyprus. 1 (10), 59-62.

Goleman, D. (2002). Working with emotional intellegence. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama.

Haryanti & Sumarno. (2014). Pemahaman kompetensi parentingterhadap perkembangan sosial anak. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat. 1 (1), 32-49.

Hurlock, E.B. (1976). Personality development. MCGraw-Hall Delhi Publishing Company Ltd.

. (1978). Perilaku anak. Jakarta. Erlangga.

. (1987). Perilaku anak. Jakarta. Erlangga.

Jabar, M.A. (2010). How do japanese schools promote parental involvement?.International Journal of Social Sciences and Humanity Studies: Ritsumeikan Asia Pacific University. 2 (1), 91-98.

Kusuma, F. I., Sutadji, E., & Tuwoso. (2014). Kontribusi dukungan orangtua, penguasaan pengetahuan dasar, dan motivasi berprestasi terhadap pencapaian kompetensi kejuruan. Jurnal Kependidikan. 44 (1), 1-14.

Nakoli, N.E.E., Bachman, H.J., & Drzal, E.V. (2010). Parent involvement and cHaldrens’s academic and social development in elementary school. Journal Author Manuscript: University of Pittsburgh. 81 (3), 988-1005.

Suparno, Supartini, E., & Purwandari. (2010). Pengembangan model modifikasi perilaku sosial melalui media belajar berkonsep konvergensi bagi anak autis. Jurnal Kependidikan. 40 (2), 201-214.

Suyadi.(2010). Psikologi belajar PAUD. Yogyakarta, pedagogia.

.(2012). Psikologi belajar PAUD. Yogyakarta, pedagogia.

Syamsu, Y. (2014). Psikologi perilaku anak & remaja. Bandung. Rosdakarya.

White & Coleman. (2000). Early childhood education: building a philosophy for teaching. New Jersey: Prentice-Hall. Inc.

Nvc

Downloads

Published

2018-12-31