Model Multisensori Berbasis Teknologi Multimedia untuk Pembelajaran Literasi Anak Usia Dini
Keywords:
model pembelajaran, multisensori, multimedia, literasi anak usia diniAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah model pembelajaran yang dapat digunakan oleh orangtua di rumah, untuk menstimulasi perkembangan literasi anak usia dini. Data pada penelitian ini diperoleh dari kuesioner dan Forum Group Discussion (FGD). Kuesioner diisi oleh 80 orangtua (ibu atau bapak) yang memiliki anak dengan rentang usia 5-6 tahun, dan tinggal di wilayah Yogyakarta. Selanjutnya 30 dari 80 orang tua tersebut, mengikuti FGD. Data yang dikumpulkan menunjukkan bahwa anak lebih sering berinteraksi dengan huruf dan kata melalui perangkat multimedia. Selain itu anak lebih mudah untuk menyerap informasi dengan mengoptimalkan seluruh inderanya. Masalah yang dihadapi orangtua adalah kurangnya keterampilan dalam membimbing anak melakukan aktivitas literasi dirumah dengan mengoptimalkan indera yang dimiliki anak. Oleh sebab itu, perlu dikembangkan suatu model pembelajaran yang dapat dilakukan orangtua dirumah dengan mengoptimalkan seluruh indera anak, agar kemampuan literasi anak meningkat.References
Broadbent, H. J., White, H., Mareschal, D., & Kirkham, N. Z. (2018). Incidental learning in a multisensory environment across childhood. Developmental science, 21(2), e12554.
Burgess, S. R., Hecht, A. S., & Lonigan, C. J. (2002). Relation of the home literacy environtment (HLE) to development of reading-related abilities; a one year longitudinal study. Reading Research Quarterly, 37 (34), 408-426.
Levy, B. A., Gong, Z., Hessels, S., Evans, M. A., & Jared, D. (2006) Understanding print: Early reading development and the contributions of home literacy experiences. Journal of Experimental Child Psychology, 93, 63-93.
Novitasari, K. (2019). Penggunaan Teknologi Multimedia Pada Pembelajaran Literasi Anak Usia Dini. Jurnal Golden Age, 3(01), 50-56.
Nurjanah, E. (2017). Metode Multisensori Terhadap Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan 1-10 Pada Anak Autis. Jurnal Pendidikan Khusus, 9(2).
Ross, L. A., Molholm, S., Blanco, D., Gomezâ€Ramirez, M., Saintâ€Amour, D., & Foxe, J. J. (2011). The development of multisensory speech perception continues into the late childhood years. European Journal of Neuroscience, 33(12), 2329-2337.
Ruhaena, L. (2008) Pengaruh Metode Pembelajaran Jolly Phonics terhadap Kemampuan Baca-tulis Permulaan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris pada Anak Prasekolah. Jurnal Penelitian Humaniora, 9(2), 190-204.
Ruhaena, L. (2015). Model Multisensori: Solusi Stimulasi Literasi Anak Prasekolah. Jurnal Psikologi, 42(1), 47-60.
Ruhaena, L., Kumara, A., Adiyanti, M. G., & Helmi, A. F. (2014). Home literacy activities and early literacy skills achievement in indonesian family context. Paper presented at the Asian Association of Indegenous and Cultural Psychology Conference on Stress, Health, Well Being: Indegenous, Social and Cultural Perspective, Surakarta, Indonesia
Thiagarajan, Sivasailam, dkk. (1974). Instructional Development for Training Teachers of Exceptional Children. Washinton DC: National Center for Improvement Educational System.
Trehearne, P. (2011). Learning to Write and Loving It!. USA: Library of Congress Cataloguing-in-Publication Data
Yusuf, M. 2003. Pendidikan bagi Anak dengan Problema Belajar. Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri
Downloads
Published
Issue
Section
License
Â
All writings in this journal are the full responsibility of the author. The Jurnal Golden Age provides open access to benefit anyone for valued information and findings. Jurnal Golden Age can be accessed and downloaded for free, free of charge, in accordance with the creative commons license used.Â
Â
Jurnal Golden Age by Universitas Hamzanwadi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/jga/indexÂ