Daya Dukung Penyerapan Tenaga Kerja Ditinjau dari Potensi Sektor Unggulan Perekonomian di Kabupaten Bantul

Authors

  • Nadya Astin Saraswati Universitas Diponegoro

DOI:

https://doi.org/10.29408/geodika.v5i1.3067

Keywords:

penyerapan tenaga kerja, sektor unggulan, location quotient, shift share

Abstract

Pembangunan daerah yang semakin kompleks di era otonomi daerah saat ini mengakibatkan persaingan antar daerah semakin ketat. Pemahaman terhadap kondisi ekonomi lokal penting sebagai upaya merumuskan strategi menghadapi tantangan ekonomi yang muncul. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah mendeteksi sektor unggulan daerah agar pembangunan daerah lebih terfokus. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi daya dukung penyerapan tenaga kerja ditinjau dari potensi sektor unggulan perekonomian di Kabupaten Bantul. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa studi dokumen. Analisis data menggunakan analisis ekonomi basis Location Quation, analisis struktur ekonomi Shif-Share, analisis sektor unggulan dan analisis ekonomi kependudukan. Hasil penelitian menunjukkan daya dukung penyerapan tenaga kerja khususnya di sektor UMKM yang merupakan bagian dari sektor industri pengolahan menjadi sektor potensial, namun ternyata memiliki pertumbuhan yang lamban/mundur. Oleh karena itu, untuk mendorong pengembangan ekonomi berbasis UMKM maka dibutuhkan peningkatan kualitas SDM dan memperluas pasar dengan promosi yang lebih baik. Kabupaten Bantul memiliki empat sektor unggulan (sektor pengadaan listrik dan gas; perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan sepeda motor; dan penyediaan akomodasi dan makan minum) yang dapat dikembangkan untuk mendampingi sektor industri pengolahan dalam pengembangan perekonomian Kabupaten Bantul.

 

References

Antaranews.com. (2019). Bantul Gencarkan Konsep Pembangunan Perekonomian Berbasis UMKM. Diakses pada 25 Mei 2021 dari https://www.krjogja.com/berita-lokal/diy/bantul/bantul-gencarkan-pembangunan-ekonomian-berbasis-umkm/.

Ayubi, A. A. (2014). Analisis Potensi Ekonomi Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 12(1), 1-15.

Badan Pusat Statistik. (2015). Kabupaten Bantul dalam Angka 2015. Kabupaten Bantul.

Badan Pusat Statistik. (2016). Kabupaten Bantul dalam Angka 2016. Kabupaten Bantul.

Badan Pusat Statistik. (2017). Kabupaten Bantul dalam Angka 2017. Kabupaten Bantul.

Badan Pusat Statistik. (2018). Kabupaten Bantul dalam Angka 2018. Kabupaten Bantul.

Badan Pusat Statistik. (2019). Kabupaten Bantul dalam Angka 2019. Kabupaten Bantul.

Badan Pusat Statistik. (2019). Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dalam Angka 2019. Provinsi DIY.

Budiharsono. (2000). Perkembangan dan Penelitian Ekonomi Wilayah, Ruang Wilayah dan Teori Lokasi. Jakarta: Pradnya Pramita.

Darlen, M. F., Hadi, S., & Ardiansyah, M. (2015). Pengembangan Wilayah Berbasis Potensi Unggulan di Kabupaten Manggarai Timur Provinsi NTT Sebagai Daerah Otonom Baru. Tataloka, 17(1), 37-52.

de Fretes, P. N. (2017). Analisis Sektor Unggulan (LQ), Struktur Ekonomi (Shift Share), dan Proyeksi Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Papua 2018. Develop, 1(2), 1-15.

Isyanto, A. Y., Sudrajat, S., & Sujaya, D. H. (2018). Pembangunan Ekonomi Wilayah Kabupaten Ciamis Berbasis Komoditas Peternakan. Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 4(2), 109-120.

Ma’mun, D., & Irwansyah, S. (2012). Analisis Pergeseran Struktur Ekonomi dan Identifikasi Sektor Potensial Wilayah Pengembangan (Studi Kasus di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat). Jurnal Social Economic of Agriculture, 2(1), 7-28.

Maryanti, S., & Rasyad, R. (2015). Analisis Sektor Unggulan Terhadap Kinerja Ekonomi Dalam Menyerap Tenaga Kerja Di Kota Pekanbaru. Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Bisnis, 7(1), 31-45.

Mujahid, A. S., & Marsoyo, A. (2019). Perbandingan Nilai Ekonomi Lahan dalam Kasus Konversi Lahan Sawah di Kecamatan Praya Kabupaten Lombok Tengah. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi, 3(2), 58-69.

Nur, I., Mulatsih, S., & Asmara, A. (2013). Analisis Struktur Perekonomian dan Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Selatan. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Pembangunan, 2(1), 47-59.

Puspaningtyas, A. (2013). Analysis of Local Economic Potential and Competitiveness Economic Sector in Improving Local Economic Development (Study in Batu City). Jurnal Administrasi Publik, 1(3), 151-156.

Rasyid, A. (2016). Analisis Potensi Sektor Potensi Pertanian di Kabupaten Kediri Tahun 2010-2014. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 14(1), 99-111.

Republika.co.id. (2018). Industri Kreatif Bantul Tumbuh Signifikan. Diakses pada 25 Mei 2021 dari https://republika.co.id/berita/ekonomi/korporasi/p96hdr399/industri-kreatif-bantul-tumbuh-signifikan.

Rupasingha, A., & Patrick, J. M. (2018). Tools for understanding economic change in communities: Economic Base Analysis and Shift-Share Analysis. Circular, 643A, 1–8.

Siska, D., Hadi, S., Firdaus, M., & Said, S. (2015). Strategi Pengembangan Ekonomi Wilayah Berbasis Agroindustri di Kawasan Andalan Kandangan Kalimantan Selatan. Jurnal Bina Praja: Journal of Home Affairs Governance, 7(2), 99-110.

Downloads

Additional Files

Published

2021-06-28

Issue

Section

Articles