Strategi Pekerja Informal dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 di Kawasan Dermaga Labuhan Haji Tahun 2021

Authors

  • Suroso Suroso Universitas Hamzanwadi, NTB, Indonesia
  • Muchamad Triyanto Universitas Hamzanwadi
  • Sri Agustina Universitas Hamzanwadi

DOI:

https://doi.org/10.29408/geodika.v5i1.3481

Keywords:

pekerja informal, pendapatan, strategi, covid-19

Abstract

Pandemi Covid-19 di Lombok Timur telah mengancam kesehatan dan ekonomi warga. Untuk mempertahankan keberlangsungan ekonomi, pekerja sektor informal melakukan  beberapa stratetegi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi apa yang dilakukukan oleh rumah tangga pekerja sektor informal dalam menghadapi pandemi Covid-19 terutama dalam bidang ekonomi. Seberapa besar dampak ekonomi yang ditimbulkan terhadap pekerja sektor informal di sekitar Dermaga Labuhan Haji Lombok Timur. Penelitian ini sifatnya deskritif kuantitatif dengan memanfaatkan tabel distribusi frequensi tunggal. Sedangkan responden penelitian diambil dengan nonprobability sampling. Sedangkan untuk menentukan besarnya responden peneliti menggunakan quota sampling. Berdasarkan pertimbangan analisis, peneliti menetapkan besarnya sampel quota yaitu 41 responden yang tersebar di wilayah selatan dan utara Dermaga Labuhan Haji. Hasil temuan di lapangan menunjukan bahwa Pandemi Covid-19 berdampak pada penurunan pendapatan pekerja sektor informal dibandingkan sebelum covid-19 hingga 43%. Untuk menjaga keberlansungan hidup ekonomi rumah tangga, strategi yang dilakukan para pekerja yaitu menambah jam kerja dari 10 jam  perhari menjadi 13,6 jam per hari atau sebesar 95,1 jam/minggu.

Author Biography

Suroso Suroso, Universitas Hamzanwadi, NTB, Indonesia

References

Armansyah, A., & Taufik, M. (2020). Strategi Pelaku Usaha Informal Offline dan Online Menghadapi Pandemi Covid-19 di Kota Palembang. Publikauma: Jurnal Administrasi Publik Universitas Medan Area, 8(2), 137-145.

Budiarto, B. (2020). Ketahanan Sektor Informal Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo. Journal of Economics Development Issues, 3(2), 349-360.

covid-19.go.id. (2021). Update data Covid-19 tanggal 13 April 2021.

Fahlefi, R., Ahmad, S., & Rizal, R. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Perekonomian Masyarakat di Sektor Informal. Imara: Jurnal Riset Ekonomi Islam, 4(2), 160-167.

Kiyai, B., & Ruru, J. M. (2015). Studi Peranan Sektor Informal dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga Berpenghasilan Rendah di Kecamatan Tuminting Kota Manado. Jurnal Administrasi Publik, 4(35).

Kusnadi, Sulistyowati, H., Sumarjono, & Prasodjo, A.. (2006). Perempuan Pesisir. Yogyakarta: LKis.

Mantra, I B. (2000). Demografi Umum.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rahardjo, D. (2003). Peranan Pekerja dalam Pembangunan Ekonomi. Jakarta: LSPEUI.

Rosita, R. (2020). Pengaruh Pandemi Covid-19 terhadap UMKM di Indonesia. Jurnal Lentera Bisnis, 9(2), 109-120.

Suharto, E. (2009). Kemiskinan dan Perlindungan Sosial di Indonesia. Bandung: Alfabeta.

Suroso. (2017). Profil Sektor Informal Pada Kawasan Wisata Pantai Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur Tahun 2017. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi. 1(2), 57-64.

Usman, S. (2003). Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat. Yogjakarta: Pustaka Pelajar.

Wahyuni, D. (2005). Peran Sektor Informal dalam Menanggulangi Masalah Pengangguran di Indonesia. Jurnal Economia. 1(1), 54-64.

Wibawanto, S., & Prasetyo, H. (2008). Pengaruh Akses Permodalan, Pengelolaan Bisnis Terhadap Pemberdayaan Usaha Pedagang Kaki Lima Dengan Peran Pemerintah Daerah Sebagai Variabel Intervening (Kasus PKL di Kabupaten Kebumen). Fokus Bisnis: Media Pengkajian Manajemen dan Akuntansi, 7(2), 1-10.

Widodo. (2005). Peran Sektor Informal di Indonesia. Pusat Studi Ekonomi dan Kebijakan Publik (PSEKP). Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Downloads

Published

2021-06-30

Issue

Section

Articles