Tingkat Kesadaran dan Partisipasi Pedagang Kaki Lima Menjaga Kebersihan Taman Rinjani sebagai Ruang Terbuka Hijau

Authors

  • Uswatun Hasanah Hadi Universitas Hamzanwadi
  • Suroso Suroso
  • Ramli Akhmad
  • Armin Subhani

DOI:

https://doi.org/10.29408/geodika.v5i2.4331

Keywords:

Tingkat Kesadaran dan Partisipasi Kebersihan, Pedagang Kaki Lima, Ruang Terbuka Hijau

Abstract

Kebersihan menjadi tanggung jawab bersama, terutama bagi Pedagang Kaki Lima yang berjualan di kawasan Ruang Terbuka Hijau Taman Rinjani Kota Selong Kabupaten Lombok Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran dan partisipasi Pedagang Kaki Lima dalam menjaga kebersihan Taman Rinjani Kota Selong sebagai Ruang Terbuka Hijau. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik wawancara terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Terdapat 52 dari 112 orang sebagai sampel dan subjek penelitian yaitu pedagang kaki lima yang berjualan di Taman Rinjani Kota Selong. Adapun teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan: 1) tingkat kesadaran Pedagang Kaki Lima terhadap kebersihan berada dalam kategori sedang. Hal ini dibuktikan dengan persentase sebesar 50% Pedagang Kaki Lima sadar akan kebersihan lingkungan. 2) partisipasi Pedagang Kaki Lima dalam menjaga kebersihan lingkungan didominasi oleh partisipasi berupa pengeluaran uang/dana dengan kategori tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan presentase sebesar 82,54% Pedagang Kaki Lima berpartisipasi membayar retribusi kebersihan.

References

Adiana, Made, Subanda, I Nyoman. (2017). Perilaku Sosial dan Partisipasi Masyarakat Dalam Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sampah di Kabupaten Buleleng. Jurnal Ilmiah Administrator: Menelaah Masalah Kebijakan Publik dan Pembangunan Volume 9 Nomer 1. 1-12.

Antara, Wesnawa, & Suditha. (2013) Diversifikasi Potensi dan Fungsi Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Kota di Wilayah Kota Singaraja. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha,vol 9. No 1. 44-45.

Budi,. Ari Sulistiyo. (2006) Kajian Lokasi Pedagang Kaki Lima Berdasarkan Preferensi Pkl Serta Persepsi Masyarakat Sekitar di Kota Pemalang. Tesis, Program Pascasarjana, Universitas Diponegoro.

Dacana (2013). Partisipasi Masyarakat dalam Kegiatan Kebersihan Lingkungan di Kelurahan Kairagi Weru Kecamatan Tikala Kota Manado. HOLISTIK, Journal Of Social and Culture, 5(10).

Firmansyah. (2017). Analisis Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Fisik di Desa Pungut Hilir Kabupaten Kerinci. Jurnal Ipteks Terapan, 11(3), 220-232.

Gagul (2018). Partisipasi Pengunjung dalam Pemeliharaan Kebersihan dan Keindahan Taman Nostalgia Kota Kupang sebagai Ruang Terbuka Hijau. Tugas Akhir (S1) Skripsi. Universitas Nusa Cendana.

Hariyadi, Widyastuti, & Purwohandoyo. (2019). Diversifikasi Potensi dan Fungsi Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Kota di Wilayah Kota Singaraja. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, vol 9. Nor 1. 44-45.

Lee Kopellman. (2013). Taman Kota dan Jalur Hijau Jalan Sebagai Ruang Terbuka Hijau Publik di Banjarbaru. Modul, 13(2), 57-64.

Moleong, Lexy J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Norival, Achmad. (2018). Perilaku Masyarakat di Bagian Tengah Batang Ino Terhadap Sampah di Nagari Salimpaung Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar. Jurnal Buana, 2(1), 262-273.

Notoadmodjo (2018). Perilaku Masyarakat di Bagian Tengah Batang Ino terhadap Sampah di Nagari Salimpaung Kecamatan Salimpaung Kabupaten Tanah Datar. Jurnal Buana, 2(1), 262-262.

Nazaruddin. (2018). Perilaku Masyarakat dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan Pantai Kecamatan Sasak Ranah Pasisie Kabupaten Pasaman Brat. Jurnal Buana, 2(2), 495-495.

Nafiah Noor. (2020), Taman Rinjani Selong Tawarkan Keindahan Air Mancurhttps://metro7.co.id/taman-rinjani-selong-tawarkan-keindahan-air-mancur/ di unduh 23 maret 2021.

Notoatmodjo. (2009). Hubungan antara sikap, minat dan perilaku manusia. Jurnal Region, 1(3), 1-19.

Ramli (2018), Partsipasi Pedagang Kaki Lima dalam Pengelolaan Kebersihan Lingkungan di Kota Solok. Jurnal Buana. Vol 2. No 2.

Ril. (2020), Pengunjung Merasa Tidak Nyaman, Taman Rinjani Selong Berserakan Sampah. https://www.kompaspost.com/2020/06/pengunjung-merasa-tidak-nyaman-taman.html. di unduh 4 juni 2021.

Salim, M., & Agustina, S. (2018). Partisipasi Kelompok Tani dalam Usaha Konservasi Tanah di Desa Sukaraja Kecamatan Praya Timur Kabupaten Lombok Tengah. Geodika. Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi 2(1), 46-53.

Sugiyono. (2012). Metode penelitian kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Siahaan. (2017). Efektivitas Taman Kota 1 BSD Sebagai Ruang Terbuka Hijau Publik di Kawasan Perkotaan BSD City, Kota Tangerang Selatan. Perencanaan Wilayah Dan Kota. Fakultas Teknik. Universitas Diponegoro. Semarang, 3(1), 11-20.

Siti, Halimah. (2018). Perilaku Tenaga Kerja Wanita (Tkw) Dalam Mengatasi Kecemasan Di Pjtki Citra Catur Utama Karya Ponorogo. Tugas Akhir (D3) Thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Soemarwoto. (2016). Prinsip-prinsip Pembangunan Berwawasan Lingkungan dan Pengelolaan Lingkungan. Modul I Manajemen Pembangunan dan Lingkungan.

Wirosanjaya.(2015). Identifikasi Kualitas Fisik Taman Kota sebagai Ruang Terbuka Publik (Kasus: Bagian wilayah Kota I, II, III Kota Semarang). Jurnal Bumi Indonesia, 4(4).

Downloads

Published

2021-12-31