Analisis Dampak Kabut Asap Terhadap Proses Belajar Mengajar Sekolah di Banjarmasin Kalimantan Selatan

Authors

  • Aulia Hasanah Universitas Lambung Mangkurat
  • Nina Febryanie Universitas Lambung Mangkurat
  • Ratna Kumala Sari Universitas Lambung Mangkurat
  • Syubhan Annur Universitas Lambung Mangkurat
  • Muhammad Fuad Sya’ban Universitas Lambung Mangkurat

DOI:

https://doi.org/10.29408/hijase.v1i1.25604

Keywords:

Kabut Asap, Peserta Didik, Proses Belajar Mengajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak kabut asap terhadap proses belajar mengajar Sekolah di Banjarmasin Kalimantan Selatan. Kota Banjarmasin, sebagai wilayah sering terdampak kabut asap, memiliki konsentrasi partikel PM yang tinggi. Kabut asap merupakan salah satu masalah lingkungan yang sering terjadi di daerah ini, terutama selama musim kemarau yang panjang. Dampak dari kabut asap tidak hanya terasa secara fisik tetapi juga dapat memengaruhi sektor pendidikan, khususnya proses belajar mengajar di sekolah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian studi literatur dengan desain penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kabut asap memiliki dampak negatif terhadap proses belajar mengajar di sekolah. Dampak ini mencakup penurunan kualitas udara di dalam dan di sekitar sekolah, yang mengakibatkan gangguan pernapasan dan kesehatan siswa serta menurunkan konsentrasi mereka. Selain itu, kabut asap juga membatasi aktivitas di luar ruangan sehingga pemerintah mengambil langkah-langkah, seperti meliburkan siswa dan mendorong pembelajaran daring saat polusi kabut asap meningkat. Namun, perubahan ini memiliki dampak pada siswa dan orang tua. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengurangi dampak kabut asap, termasuk peningkatan kesadaran tentang kesehatan dan keselamatan, penggunaan masker, serta peningkatan infrastruktur sekolah yang mendukung kualitas udara dalam ruangan. Penelitian ini memberikan pemahaman lebih dalam pentingnya mengatasi dampak kabut asap terhadap proses belajar mengajar sekolah di Banjarmasin Kalimantan Selatan.

Author Biography

Nina Febryanie, Universitas Lambung Mangkurat

 

 

References

Arandas, M. F., & Ling, L. Y. (2020). Indonesian Crisis Communication Response After Deliberate Forest Fires And Transboundary Haze. Jurnal Komunikasi: Malaysian Journal of Communication, 36(4), 294–307. https://doi.org/10.17576/JKMJC-2020-3604-18

Arminarahmah, N., Yogi Kurniawan, M., Fath Riza Kholdani, A., & Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin, I. (2020). Penerapan Data Mining Untuk Mengklasifikasi Tingkat Bahaya Polutan PM10 di Kota Banjarbaru. In Technologia (Vol. 11, Issue 3).

Astarina, I., Yacob, S., Daryanes, F., Fikri, K., & Ramadhan, A. (2020). Dampak Kabut Asap terhadap Kinerja Usaha Pedagang Pasar di Kota Rengat Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau. J-MAS (Jurnal Manajemen Dan Sains), 5(1), 167. https://doi.org/10.33087/jmas.v5i1.166

Dwi Mayangsari, M., Vira Zwagery, R., Puji Astuti, J., Elena Primasari, L., Pratiwi, S., Muhamad Lutfi Studi Psikologi, dan, Kedokteran, F., Lambung Mangkurat Jl AYani Km, U., & Selatan, K. (2022). Faktor-Faktor Yang Berperan Terhadap Flow Akademik Siswa Di Sekolah Lahan Gambut yang Rawan Bencana Kabut Asap. In Journal Psychology of Science and Profession) (Vol. 6, Issue 1).

Lo Bue, M. C. (2019). Early Childhood during Indonesia’s Wildfires: Health Outcomes and Long-Run Schooling Achievements.

Mahmudah, M., Riza, Y., & Ilmi, M. B. (2020). Peningkatan Perilaku Kesehatan Masyarakat terhadap Bahaya ISPA di Wilayah Kerja Puskesmas Alalak Tengah Kota Banjarmasin. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 2(3), 205. https://doi.org/10.36565/jak.v2i3.131

Riana Sari, A., Saufi Jayanti, R., Adi Mulya, F., Administrasi Kebijakan Kesehatan, D., Studi Kesehatan Masyarakat, P., Kedokteran, F., Lambung Mangkurat, U., Selatan, K., Kesehatan dan Keselamatan Kerja, D., & Epidemiologi, D. (2022). Kesmas Mengajar: Edukasi Mengenai Bencana Kabut Asap di SD Alam Muhammadiyah Martapura. 6(3).

Silitonga, M., & Zaharah, Z. (2023). Pentingnya Teknologi pada Sistem Pembelajaran Dalam Jaringan di masa Bencana Kabut Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Kota Jambi. BIODIK, 9(3), 162–168. https://doi.org/10.22437/biodik.v9i3.28660

Sulaeman, N. F., Nuryadin, A., Widyastuti, R., & Subagiyo, L. (2020). Air quality index and the urgency of environmental education in Kalimantan. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 9(3), 371–383. https://doi.org/10.15294/jpii.v9i3.24049

von Uexkull, N., & Buhaug, H. (2021). Security implications of climate change: A decade of scientific progress. In Journal of Peace Research (Vol. 58, Issue 1, pp. 3–17). SAGE Publications Ltd. https://doi.org/10.1177/0022343320984210

Downloads

Published

2024-02-10

How to Cite

Hasanah, A., Febryanie, N., Sari, R. K., Annur, S., & Sya’ban, M. F. (2024). Analisis Dampak Kabut Asap Terhadap Proses Belajar Mengajar Sekolah di Banjarmasin Kalimantan Selatan. Hamzanwadi Journal of Science Education, 1(1), 16–24. https://doi.org/10.29408/hijase.v1i1.25604