Penentuan Dosis Paparan Radiasi Pesawat Sinar-X Pemeriksaan Thorax Berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT)

Authors

  • Aulia Nur Aisah Prodi Studi Fisika, FMIPA, Universitas Udayana
  • I Gusti Ngurah Sutapa Prodi Studi Fisika, FMIPA, Universitas Udayana
  • Nyoman Wendri Prodi Studi Fisika, FMIPA, Universitas Udayana

DOI:

https://doi.org/10.29408/kpj.v5i2.4110

Keywords:

Sinar-X, IMT, Dosis Paparan, Nilai Indeks Eksposi, Thorax

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis paparan dan indeks eksposi pada pemeriksaan thorax terhadap IMT pasien dewasa. Data peneltian yang digunakan pada saat pengamatan adalah berat dan tinggi badan pasien, faktor eksposi yang terdiri dari tegangan (kV), Arus (mA) dan waktu (s) serta nilai FFD pada saat pemeriksaan. Pengambilan data dengan menggunakan jenis pemeriksaan thorax Posterior-Anterior (PA). Rentang usia pasien yang digunakan saat penelitian sesuai dengan aturan DEPKES pada kategori dewasa yaitu 26-45 tahun. Pengujian pada data menggunakan uji-F dengan taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil pengujian data menggunakan uji-F diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 dan nilai Fhitung sebesar 49,166 dengan nilai taraf signifikansi 0,05 dan nilai Ftabel sebesar 3,35. Dari hasil tersebut dinyatakan memenuhi kriteria pengujian dalam statistik dimana H1 diterima dan H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pada nilai dosis paparan dan nilai indeks ekposi terhadap Indeks Massa Tubuh (IMT) dimana nilai indeks eksposi berpengaruh terhadap hasil citra pesawat sinar-X pemeriksaan thorax.

References

Alatas. (1998). Efek radiasi pada kulit.Bulletin ALARA,2(1): 27-31.

Arfiansyah, A. (2018). Penentuan Keluaran Radiasi Terhadap Pasien Berdasarkan Indeks Massa Tubuh Pada Pesawat X-Ray. Skripsi. Universitas Sumatra Utara, Medan.

Bayuadi, I. (2011). Optimasi Kualitas Citra dan Dosis Pada Pemeriksaan Thorak Menggunakan Computed Radiography. Skripsi. Universitas Indonesia, Jakarta.

Fahmi. (2008). Pengaruh Faktor Eksposi Pada Pemeriksaan Abdomen Terhadap Kualitas Radiografi Dan Paparan Radiasi Menggunakan Computed Radiography, Berkala Fisika, Vol. 11 No. 4 :109-118.

Hall, E. J. dan Brenner, D, J. (2008). Cancer Risk From Diagnostic Radiology.The British Journal of Radiology, 81: 365-378.

Putra, IK., Ratnawati, GAA., Sutapa, GN. (2020). Monitoring of Patients Using Radiodiagnostic Dosage EI (Exposure Index) on CR (Computed Radiography). Internasional Research Journal of Enginering, IT and Scientific Research, Jilid 6 No.6 :45-49

Rahayuningsih, B., Murtini, M. S., Prasetya, N. K. (2010). Prediksi Dosis Paparan Radiasi dengan Menggunakan Metode Klastering pada Dosimeter Film. Prosiding Seminar Nasional Sains: 243-249.

Nadiyah, Diakses pada 30 September, 2021, Uji Asumsi Klasik:

http://extraordinarynad.lecture.ub.ac.id/2012/12/uji-asumsi-klasik/

Yondri, 2008, “Analisis Perisai Radisai Sinar-X pada Ruang Penyinaran Radiodiagnostik RSUD Dr.Adnan W.D.Payakumbuh”, Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas Andalas, Padang.

Yuliati, H. dan Akhadi, M. (2001). Prosiding Pertemuan dan Presentasi Dasar Ilmu dan Teknologi Nuklir P3TM. Optimisasi Proteksi dalam Pemeriksaan Foto Thorax . Jakarta: Puslitbang Keselamatan Radiasi dan Biomedika Nuklir, Batan.

Tsalafoutas, I. A. (2008). Correlation Of Image Quality With Exposure Index and Procesing Protocol In A Computed Radiography System, Radiation Protection Dosimetry, Vol.130 :162- 171

Downloads

Published

2021-12-30

Issue

Section

Articles