Hubungan Antara Aktivitas Sedentary Lifestyle dan Asupan Gizi Terhadap Kejadian Overweight pada Orang Dewasa

Authors

  • Rindang Muhammad Husain Universitas Negeri Surabaya
  • Dita Yuliastrid Universitas Negeri Surabaya
  • Anna Noordia Universitas Negeri Surabaya
  • Ananda Perwira Bakti Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.29408/porkes.v7i2.26373

Keywords:

Sedentary lifestyle activities; nutritional intake; overweight

Abstract

Low physical activity and the tendency to stay still without doing physical activities often cause the incidence of overweight in a person to increase. The purpose of this study was to examine the relationship between sedentary lifestyle activities and nutritional intake on the incidence of overweight in adults at Disporapar Jombang Regency with a total sample of 25 male and female employees aged 40-55 years. This type of research is a non-experimental study with a quantitative descriptive approach using a correlational design. The results of data analysis show that the average Disporapar employee has a moderate level of sedentary lifestyle activity (56%) then has a normal nutritional intake (56%) and has an overweight nutritional status (56%). The results of the research analysis show that there is a significant relationship between sedentary lifestyle activities and nutritional intake with the incidence of overweight in adults, namely with a sig value of 0.003 <0.05 and there is a contribution between sedentary lifestyle activities and nutritional intake with the incidence of overweight in adults by 41.3%. It can be concluded that there is a significant relationship between sedentary lifestyle activities and nutritional intake on the incidence of overweight in adults at Disporapar Jombang Regency.

References

Amin, N. F., Garancang, S., & Abunawas, K. (2023). Konsep Umum Populasi dan Sampel dalam Penelitian. Jurnal Pilar, 14(1), 15–31. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/pilar/article/view/10624

Amrulloh, M. A. F., & Hartati, S. S. Y. (2019). Penerapan Permainan Kecil Terhadap Motivasi Belajar Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Olahraga (pada Siswa Kelas VII SMP Ainul Ulum Mojoagung Jombang). Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 7(3), 157–161. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-jasmani/article/view/29669

Amrynia, S. U., & Prameswari, G. N. (2021). Hubungan Pola Makan, Sedentary Lifestyle, dan Durasi Tidur dengan Kejadian Gizi Lebih pada Remaja (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Demak). Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 2(1), 112–121. https://doi.org/10.15294/ijphn.v2i1.52044

Ardiansyah, A., Risnita, R., & Jailani, M. S. (2023). Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian Ilmiah Pendidikan pada Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Jurnal Ihsan, 1(2), 1–9. https://doi.org/10.61104/ihsan.v1i2.57

Astuti, N. P. T., Bayu, W. I., & Destriana, D. (2022). Indeks Massa Tubuh, Pola Makan, dan Aktivitas Fisik: Apakah Saling Berhubungan? Jurnal Olahraga Pendidikan Indonesia (JOPI), 1(2), 154–167. https://doi.org/10.54284/jopi.v1i2.99

De Jong, N. P., Debache, I., Pan, Z., Garnotel, M., Lyden, K., Sueur, C., Simon, C., Bessesen, D. H., & Bergouignan, A. (2018). Breaking up Sedentary Time in Overweight/Obese Adults on Work Days and Non-Work Days: Results from a feasibility study. International Journal of Environmental Research and Public Health, 15(11). https://doi.org/10.3390/ijerph15112566

Desiplia, R., Indra, E. N., & Puspaningtyas, D. E. (2018). Asupan Energi, Konsumsi Suplemen, dan Tingkat Kebugaran pada Atlet Sepak Bola Semi-Profesional. Ilmu Gizi Indonesia, 2(1), 39–48. https://doi.org/10.35842/ilgi.v2i1.72

Evan, E., Wiyono, J., & Candrawati, E. (2017). Hubungan Antara Pola Makan dengan Kejadian Obesitas pada Mahasiswa di Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Jurnal Nursing News, 2(3), 708–717. https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/view/707

Handayani, M., Mappanyukki, A. A., Jayadilaga, Y., & Fitri, A. U. (2023). Promosi Gaya Hidup Aktif dan Pengukuran Komposisi Tubuh Pekerja Kantor. Buletin Pengabdian Multidisiplin, 1(2), 57–61. https://doi.org/10.62385/budimul.v1i2.53

Indradjati, P. N., & Elfrida, M. (2020). Pengaruh Tingkat Keramahan Lingkungan Perumahan Bagi Pejalan Kaki Terhadap Aktivitas Fisik dan Kesehatan Masyarakat Kasus: Perumahan Margahayu Raya, Bandung. Jurnal Permukiman, 15(1), 10. https://doi.org/10.31815/jp.2020.15.10-18

Jeki, A. G., & Wulansari, A. (2023). Penguatan Literasi Tentang Aktivitas Fisik pada Remaja Sebagai Upaya Germas di SMPN 5 Kota Jambi. Jurnal Mandala, 4(2), 424–429. https://doi.org/10.35311/jmpm.v4i2.284

Mandriyarini, R., Sulchan, M., & Nissa, C. (2017). Sedentary Lifestyle Sebagai Risiko Kejadian Obesitas pada Remaja SMA Stunted di Kota Semarang. Jurnal of Nutrition College, 6(2), 1–10. https://doi.org/10.14710/jnc.v6i2.16903

Muharam, R. R. (2019). Hubungan Antara Pola Makan dan Status Gizi dengan Tingkat Kebugaran Atlet Dayung. JOSSAE : Journal of Sport Science and Education, 4(1), 14–20. https://doi.org/10.26740/jossae.v4n1.p14-20

Mutawakkil, N., Susanti, E., & Safrida, S. (2021). Analisis Perbandingan Proporsi Pengeluaran Pangan dan Tingkat Kecukupan Energi dan Protein Berdasarkan Konsep Pengukuran Ketahanan Pangan pada Rumah Tangga Program dan Rumah Tangga Non-Program Kawasan Mandiri Pangan di Kecamatan Seulimeum Kabupaten Aceh B. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 6(4), 305–315. https://jim.usk.ac.id/JFP/article/view/18289

Nugrahaini, R. W. (2019). Hubungan Antara Aktivitas Sedentari dan Asupan Gizi dengan Angka Kejadian Overweight. Jurnal JPOK, 7(2), 239–244. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-jasmani/article/view/27464

Nugrahaini, W. R., & Wahjuni, E. S. (2019a). Hubungan Antara Aktivitas Sedentari dan Asupan Gizi dengan Angka Kejadian Overweight. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 7(2), 239–244. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-jasmani/article/view/27464

Prabawati, D., & Blegur, M. K. (2020). Penyuluhan Kesehatan Tentang Perilaku Sedentar di Puskesmas Johar Baru, Jakarta. Journal Abdimas Musi Charitas, 4(2), 15–20. https://journal.ukmc.ac.id/index.php/jpm/article/view/55

Pribadi, P. S. A., & Nurhayati, F. (2018). Hubungan Antara Aktivitas Sedentari dengan Status Gizi Siswa Kelas X MAN Kota Mojokerto. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, 6(2), 327–330. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-jasmani/article/view/23771

Putri, R. A., Suzan, R., & Mulyadi, D. (2022). Korelasi Asupan Serat Terhadap Rasio Lingkar Pinggang-Panggul dan Tekanan Darah pada Overweight dan Obesitas di Civitas Akademika Prodi Kedokteran FKIK Universitas Jambi. Journal of Medical Studies, 2(2), 24–37. https://doi.org/10.22437/joms.v2i2.23250

Qamaruzzaman, M. H., Sutami, S., Sam’ani, S., & Budiman, I. (2022). Penerapan Metode Harris Benedict pada Media Informasi Kebutuhan Gizi Harian Berbasis Android. JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), 9(5), 1346–1355. https://doi.org/10.30865/jurikom.v9i5.4867

Rahmad, A. H. Al. (2019). Sedentari Sebagai Faktor Kelebihan Berat Badan Remaja. Jurnal Vokasi Kesehatan, 5(1), 16–21. https://doi.org/10.30602/jvk.v5i1.163

Satriadi, S., Moeins, A., Agusven, T., Sjukun, S., & Sumardin, S. (2023). Metodologi Penelitian Kuantitatif (M. Suardi (ed.); Ed. I). CV. Azka Pusaka.

Setyoadi, S., Rini, I. S., & Novitasari, T. (2015). Hubungan Penggunaan Waktu Perilaku Kurang Gerak (Sedentary Behaviour) dengan Obesitas pada Anak Usia 9-11 Tahun di SD Negeri Beji 02 Kabupaten Tulungagung. Journal of Nursing Science Update, 3(2), 155–167. https://jik.ub.ac.id/index.php/jik/article/view/44

Silvia, M. N., Marudut, M., & Jusat, I. (2011). Konsumsi Zat-zat Gizi Menurut Metode Recall - Record Berdasarkan Waktu Makan Remaja Putri. Jurnal Nutrire Diaita, 3(2), 85–97. https://ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Nutrire/article/view/1235

Sudrajad, M., Munir, M., & Zenina, I. S. (2024). The Correlation Between Lifestyle Habits With the Incidence of Diabetes Mellitus (Case Study in Work Area of Tahulu Healthcare, Tuban). Journal International Nutrition and Health Administration, 3(1), 37–43. https://inhaj.iiknutuban.ac.id/index.php/inhaj/article/view/27

Walukouw, C. S. J., Lampah, C., & Gessal, J. (2019). Hubungan Perilaku Sedentary dengan Indeks Massa Tubuh dan Tekanan Darah serta Denyut Jantung pada Pegawai Struktural dan Administrasi RSUD Provinsi Sulawesi Utara. E-CliniC, 8(1), 132–136. https://doi.org/10.35790/ecl.v8i1.27357

Wardani, P. A. S., Suyasa, G. P. D., & Wulandari, I. A. (2022). Hubungan Sedentary Lifestyle dengan Kejadian Obesitas Pada Remaja Selama Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Gema Keperawatan, 15(2), 197–206. https://doi.org/10.33992/jgk.v15i2.1997

Wenni, A. A., Nasruddin, H., Limoa, L. T., Makmun, A., & Makmun, A. (2023). Hubungan Aktivitas Fisik dan Sedentary Lifestyle dengan Status Gizi Mahasiswa Program Profesi Dokter Angkatan 2017 Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia. Fakumi Medical Journal, 3(6), 444–451. https://doi.org/10.33096/fmj.v3i6.251

Published

2024-11-11

How to Cite

Husain , R. M., Yuliastrid , D., Noordia , A., & Bakti, A. P. (2024). Hubungan Antara Aktivitas Sedentary Lifestyle dan Asupan Gizi Terhadap Kejadian Overweight pada Orang Dewasa . Jurnal Porkes, 7(2), 646–661. https://doi.org/10.29408/porkes.v7i2.26373

Issue

Section

Articles