Optimasi Proses Fermentasi Tempe Berbasis IoT dalam Mengurangi Produk Cacat Menggunakan Pendekatan Lean Manufacturing dan Value Stream Mapping
DOI:
https://doi.org/10.29408/jprinter.v3i2.33203Keywords:
IoT, tempe fermentations, value stream mapping, lean manufacturing, food loss and wasteAbstract
Tempe merupakan makanan tradisional berbasis kedelai yang memiliki peran penting dalam pemenuhan kebutuhan gizi dan konsumsi harian masyarakat Indonesia. Namun, proses fermentasi tempe yang masih dilakukan secara konvensional sering menghadapi kendala terkait ketidakstabilan suhu dan kelembapan selama proses pengolahan, sehingga berpotensi menghasilkan produk cacat yang tidak layak konsumsi. Kondisi ini mendorong terjadinya peningkatan Food Lost and Waste (FLW), yang tidak hanya merugikan pelaku usaha dari sisi ekonomi, tetapi juga dapat menurunkan kapasitas produksi dan memberikan dampak negatif terhadap aspek keberlanjutan lingkungan. Oleh sebab itu, diperlukan inovasi teknologi yang mampu mengendalikan parameter fermentasi secara optimal dan konsisten selama proses berlangsung.
Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi tingkat produk cacat tempe dan meminimalkan FLW melalui perancangan dan implementasi alat fermentasi berbasis Internet Of Things (IoT). Metodologi penelitian meliputi observasi langsung terhadap proses produksi tempe, penyusunan Value Stream Mapping (VSM) As-Is untuk menganalisis aliran proses dan mengidentifikasi pemborosan, perancangan prototipe alat IoT, pengujian eksperimen pada tiga variasi kondisi fermentasi (ruang terbuka, ruang tertutup, dan inkubator IoT), serta penyusunan VSM To-Be untuk mengukur peningkatan efisiensi proses setelah penerapan alat. Hasil implementasi IoT mampu menjaga kelmabapan dan suhu 30℃-40℃ secara otomatis dan mampu mempersingkat waktu fermntasi yang semula 55 jam menjadi 26 jam
References
[1] R. S. Sari, N. Nuryanto, and A. Widiyanto, “Temperature and Humidity Control System for Tempe Gembus Fermentation Process Based on Internet Of Things,” Urecol Journal. Part G: Multidisciplinary Research, vol. 1, no. 1, pp. 39–45, Jul. 2021, doi: 10.53017/ujmr.63.
[2] S. P. Maghfira, B. Suprianto, L. Rakhmawati, and R. Firmansyah, “Rancang Bangun Sistem Kontrol Suhu dan Kelembapan Berbasis IOT dengan Fuzzy Logic untuk Optimasi Proses Fermentasi pada Pengolahan Tempe 257 Rancang Bangun Sistem Kontrol Suhu dan Kelembapan Berbasis IOT dengan Fuzzy Logic untuk Optimasi Proses Fermentasi pada Pengolahan Tempe.”
[3] E. Safrianti, L. Oktaviana Sari, and F. Wulandari, “IoT Applications in Fermented Tempe Production,” 2022. [Online]. Available: http://www.ijeepse.ejournal.unri.ac.id
[4] E. P. Kechagias, S. P. Gayialis, N. Panayiotou, and G. A. Papadopoulos, “A Holistic Framework for Evaluating Food Loss and Waste Due to Marketing Standards across the Entire Food Supply Chain,” Foods, vol. 13, no. 20, Oct. 2024, doi: 10.3390/foods13203273.
[5] I. Mekongga et al., “Prototipe dengan Sistem IoT Pada Pengaturan Suhu dan Kelembaban Pada Permentasi Tempe IoT-Based Prototype for Temperature and Humidity Control in Tempe Fermentation,” vol. 8, no. 2, 2023, doi: 10.31851/ampere.
[6] A. Nurwahidah and A. Samad, Bidang: Teknik Industri Topik: Rekayasa dan Perancangan Proses IDENTIFIKASI WASTE DENGAN METODE LEAN MANUFACTURING PADA PROSES PRODUKSI DI IKM TEMPE XYZ Program Studi Teknik Industri Agro, Politeknik ATI Makassar 4.
[7] A. Muzakki Andoko, J. Prayudha, S. Yakub, P. Studi Sistem Komputer, and S. Triguna Dharma, “IMPLEMENTASI INTERNET OF THINGS (IoT) MONITORING DAN PENGATUR SUHU RUANGAN FERMENTASI TEMPE BERBASIS MIKROKONTROLER,” 2019. [Online]. Available: https://ojs.trigunadharma.ac.id/
[8] “INKUBATOR TEMPE BERBASIS IOT.”
[9] D. Wijanarko, S. Hasanah, J. T. Informasi, and P. N. Jember, “MONITORING SUHU DAN KELEMBABAN MENGGUNAKAN SMS GATEWAY PADA PROSES FERMENTASI TEMPE SECARA OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER.”
[10] A. Setiawan et al., “Pengendali Suhu Fermentasi Tempe Berbasis NodeMCU dan Sensor DHT 22,” 2024.
[11] S. P. Maghfira, B. Suprianto, L. Rakhmawati, and R. Firmansyah, “Rancang Bangun Sistem Kontrol Suhu dan Kelembapan Berbasis IOT dengan Fuzzy Logic untuk Optimasi Proses Fermentasi pada Pengolahan Tempe 257 Rancang Bangun Sistem Kontrol Suhu dan Kelembapan Berbasis IOT dengan Fuzzy Logic untuk Optimasi Proses Fermentasi pada Pengolahan Tempe.”
[12] M. Perwita Sari and N. Rhezza Pratama, “Application Internet Of Things (IoT) in Healthcare to Optimize Waiting Time Using the Business Process Reengineering (BPR) Approach.”
[13] H. Z. Sinaga and A. A. Waskita, “Optimisasi Desain Jaringan IoT untuk Pelacakan Produk di Rantai Pasok Pertanian: Tinjauan Literatur Sistematis,” vol. 3, no. 1, 2025.
[14] D. Shaqi Maharani, “ANALISIS PEMBOROSAN (WASTE) PRODUKSI TEMPE MENGGUNAKAN METODE LEAN MANUFACTURING DI UD. XYZ”, doi: 10.53912/iej.v10i2.xxx.
[15] J. Astill et al., “Transparency in food supply chains: A review of enabling technology solutions,” Sep. 01, 2019, Elsevier Ltd. doi: 10.1016/j.tifs.2019.07.024.
[16] C. Chauhan, A. Dhir, M. U. Akram, and J. Salo, “Food loss and waste in food supply chains. A systematic literature review and framework development approach,” J Clean Prod, vol. 295, May 2021, doi: 10.1016/j.jclepro.2021.126438.
[17] S. Ahmadzadeh, T. Ajmal, R. Ramanathan, and Y. Duan, “A Comprehensive Review on Food Waste Reduction Based on IoT and Big Data Technologies,” Feb. 01, 2023, MDPI. doi: 10.3390/su15043482.
[18] G. M. Aji, A. F. Pratiwi, and S. W. Utami, “Rancang Bangun Inkubator Tempe Untuk Mempercepat Waktu Fermentasi,” Agroteknika, vol. 7, no. 4, pp. 488–497, Dec. 2024, doi: 10.55043/agroteknika.v7i4.321.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Jurnal PRINTER: Jurnal Pengembangan Rekayasa Informatika dan Komputer

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


