Aktivitas Antioksidan Buah Sawo Manila (Manilkara zapota L) Sebagai Kandidat Produk Perawatan Kulit

Authors

  • Muhlisun Azim Universitas Hamzanwadi
  • Dani Saputra
  • Puspawan Hariadi

DOI:

https://doi.org/10.29408/sinteza.v2i2.7662

Keywords:

Antioksidan, Buah Sawo Manila, DPPH, Fraksinasi

Abstract

Antioksidan merupakan senyawa-senyawa yang dapat mencegah terbentuknya radikal bebas yang akan menyerang dinding sel. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antioksidan pada buah sawo manila (Manilkara zapota L). Senyawa antioksidan yang ditemukan pada buah sawo manila adalah senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin. Desain penelitian ini menggunakan desain eksperimental di laboratorium farmasi Universitas Hamzanwadi. Sampel diekstraksi dengan etanol 96%, dilanjutkan dengan proses fraksinasi menggunakan kolom kromatografi. Eluen yang digunakan pada proses fraksinasi yaitu etil asetat, etil asetat-metanol, dan metanol. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil pengujian  secara kualitatif menunjukkan semua sampel mengandung antioksidan karena terlihat warna kuning ketika disemprotkan DPPH pada plat KLT. Sedangkan hasil pengujian secara kuantitatif menunjukkan bahwa nilai IC50 fraksi I 46 ppm dengan kategori sangat kuat, nilai IC50 fraksi II 97 ppm dengan kategori kuat, nilai IC50 fraksi III 149 ppm dengan kategori sedang, dan nilai IC50 vitamin C 29 ppm dengan kategori sangat kuat. Kesimpulannya yaitu fraksi buah sawo manila (Manilkara zapota L) memiliki aktivitas antioksidan dengan kategori sangat kuat, kuat dan sedang.

Author Biography

Muhlisun Azim, Universitas Hamzanwadi

department of pharmacy

References

Ariyani, D. (2015). Antioksidan Dari Tumbuhan Buah Sawo Manila (Manilkara Zapota (L) Millsp) Dari Pulau Compounds And Bioactivity Antioxidants From Manilkara Zapota (L) Millsp From Poteran-Madura Island. L.

Budiana, wempi et all. (2019). Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Buah Kacang Kratok.

Bakar, F. A., Mohamed, S., Hamid, A. A., dan Mustafa, R. A. 2020. Total Phenolic Compounds, Flavonoids, And Radical Scavenging Activity Of 21 Selected Tropical Plants. Journal Of Food Science. Malaysia

Cahyani, A. i. (2017). Uji Aktivitas Antioksidan Dari Ekstrak Kulit Batang Kayu Jawa (Lannea Coromandelica) Dengan Metode Dpph (2,2-Difenil-1-Pikrilhidrazil).

Erlidawati & Safrida. (2018). Potensi Antioksidan Sebagai Antidiabetes. Syiah Kuala University Press.

Fahrurrozi, L. A. (2021). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Petai Cina (Leucaena glauca (L.) Benth.) Dengan Metode DPPH (2, 2-. 1 (1).

Hasanah, M., Maharani, B., & Munarsih, E. (2017). Daya Antioksidan Ekstrak dan Fraksi Daun Kopi Robusta (Coffea Robusta) Terhadap Pereaksi DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil). Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology.

Jaenudin. (2019). Uji Aktivitas Buah Sawo (Manilkara Zapota (L.) Huth) Sebagai Nefroprotektor Pada Tikus Jantan Putih Galur Wistar (Rattus Novergicus) Skripsi.

Koleangan, H. S. J., Runtuwene, M. R. J., & Kamu, V. S. (2014). Penentuan Aktivitas Antioksidan Berdasarkan Nilai IC 50 Ekstrak Metanol dan Fraksi Hasil Partisinya pada Kulit Biji Pinang Yaki. (Areca vestiaria Giseke).

Kurniawaty, A. (2015). Isolasi Dan Identifikasi Senyawa Aktif Penangkap Radikal Bebas, UV Protection dan Antibakteri Ekstrak Kacang Hijau (Vigna radiata (L.) R. Wilezek) SKRIPSI.

Mangela O, Musafira, Ridhay A.,(2016) Kajian Aktivitas Ekstrak Daun Tembelekan (Lantana camara L) Berdasarkan Tingkat Kepolaran Pelarut. FMIPA Universitas Tadulako. Palu.

Mushollaeni, W., Kumalaningsih, S., Wignyanto, & Santoso, I. (2018). Screening of new bioactive in lebui beans (Cajanus sp.) of Lombok. International Food Research Journal.

Rahman SMA, Ganguly A. (2015). Evaluation of the cytotoxic, antimikrobial, antioxidant, antihelmintic, and cns depressant activities of Manilkara zapota leaf (Sapotaceae). World journal of Pharmaceutical Research

Roosmarinto, M. R. (2016). Kajian Aktivitas Antioksidan Kacang Gude (Cajanus cajan) Dan Pengaruhnya Terhadap Aktivitas Enzim Hati Tikus Yang Diinduksi Karbon Tetraklorida. Jurnal Teknologi Kesehatan.

Sari, D. M., Wijaya, S., & Setiawan, H. K. (2015). Fraksinasi dan Identifikasi Senyawa Antioksidan pada Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona muricata L.) secara Kromatografi Kolom. Jurnal Farmasi Sains Dan Terapan.

Sayuti, K. et al,. (2015). Antioksidan, Alami dan Sintetik. Andalas University Press.

Sudirman, S. 2021. Aktivitas Antioksidan dan Komponen Bioaktif Kangkung Air (Ipomoea aquatic Forsk.). Skripsi. IPB. Bogor.

Widiyastuti, W., Nazaruddin, N., & Handito, D. (2019). Pengaruh Rasio Campuran Beras Ketan Dan Buah Sawo Manila Terhadap Kadar Antosianin Dan Sifat Sensoris Keripik Jaje Tujak, Jajanan Tradisional Khas Lombok.

Yunika N, Irdawati, Mades F.,(2017) Konsentrasi Hambat Minimum Ekstrak Daun Sawo (Achras zapota L.) Terhadap Pertumbuhan Staphylococcus aureus Secara In Vitro. Padang.

Downloads

Published

2023-01-03

How to Cite

Azim, M., Saputra, D., & Hariadi, P. (2023). Aktivitas Antioksidan Buah Sawo Manila (Manilkara zapota L) Sebagai Kandidat Produk Perawatan Kulit. Sinteza, 2(2), 78–91. https://doi.org/10.29408/sinteza.v2i2.7662

Issue

Section

Articles