Pendampingan pembuatan hand sanitizer berbasis kearifan lokal (ekstrak tangkai bunga cengkeh)

Penulis

  • Sundari Sundari Pendidikan Biologi, Universitas Khairun Ternate http://orcid.org/0000-0001-9440-3350
  • Dharmawaty M. Taher Pendidikan Biologi, Universitas Khairun Ternate
  • Nurhasanah Nurhasanah Pendidikan Biologi, Universitas Khairun Ternate
  • Abdu Mas'ud Pendidikan Biologi, Universitas Khairun Ternate http://orcid.org/0000-0002-5813-7187
  • Said Hasan Pendidikan Biologi, Universitas Khairun Ternate

DOI:

https://doi.org/10.29408/ab.v1i2.2697

Kata Kunci:

Berbasis Kearifan Lokal, Covid-19, Ekstrak Tangkai Bunga Cengkeh, Hand Sanitizer,

Abstrak

Upaya untuk mencegah infeksi virus merupakan tanggng jawab bersama semua warga negara Indonesia termasuk akademisi. Pencegahan dimulai dari menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan. Salah satu alternatif lain dalam mencuci tangan adalah dengan menggunaan hand sanitizer. Program kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi dan membantu masyarakat dalam mencegah infeksi virus Covid-19 berbasis kearifan lokal melalui pendampingan mahasiswa dalam membuat hand sanitizer berbahan produk lokal yaitu ekstrak tangkai bunga cengkeh dan mendistribusikan produk tersebut ke masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu produksi, distribusi produk, dan edukasi (ceramah). Produk didistribusikan ke lingkungan kampus Universitas Khairun dan enam sekolah di kota Ternate. Hasil program pengabdian pada masyarakat ini yaitu telah diproduksi hand sanitizer berbahan dasar ekstrak tangkai bunga cengkeh sebanyak 300 botol, dan telah didistribusikan ke masyarakat. Secara umum respon masyarakat penerima produk hand sanitizer ekstrak tangkai bunga cengkeh ini adalah masyarakat antusias  dan berkomentar baik terhadap produk hand sanitizer ini.

Referensi

Farisa, F. C. (2020, April 19). UPDATE 18 April: 6.248 Kasus Covid-19 di Indonesia, Persentase Kematian 8,56 Persen. Retrieved from Kompas.com: https://nasional.kompas.com/read/2020/04/19/07123281/update-18-april-6248-kasus-covid-19-di-indonesia-persentase-kematian-856?page=all

Fikriawan, W. (2019). Uji Mutu Fisik Dan Penerimaan Volunter Gel Handsanitizer air Perasan Pelepah Pisang Kepok (Doctoral dissertation, Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang)

Kominfo, A. (2020, April). Diskominfosan Malutprov. Retrieved from Web Resmi Pemprov Maluku Utara: https://malutprov.go.id/gugus-tugas--covid19-malut-menggelar-rapid-test

Nakoe, R., Lalu, N. A. S., & Mohamad, Y. A. (2020). Perbedaan Efektivitas Hand-Sanitizer Dengan Cuci Tangan Menggunakan Sabun Sebagai Bentuk Pencegahan Covid-19. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 2(2), 65-70.

Saraswati, P. D. (2020, April). Polri: Masker-Hand Sanitizer Langka karena Permintaan Tinggi. Retrieved from CNN Indonesia: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200324163937-12-486574/polri-masker-hand-sanitizer-langka-karena-permintaan-tinggi

Surat Edaran Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor KP.11.01.2.83.20.14 tentang Pembuatan Hand Sanitizer dalam Upaya Mencegah Virus Corona. (2020). Jakarta: Badan POM Republik Indonesia

Tamtomo, A. B. (2020, Maret 20). INFOGRAFIK: Cara Buat Hand Sanitizer Versi WHO. Retrieved from Kompas.com: https://www.kompas.com/tren/read/2020/03/18/183000265/infografik--cara-buat-hand-sanitizer-versi-who

Utami, R. T., Dewi, S. S., & Darmawati, S. (2019). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Batang Cengkeh (Syzigium aromaticum) terhadap Pertumbuhan Bakteri Methicillin-Resisten Staphylococcus aureus (MRSA). In Prosiding Seminar Nasional Mahasiswa Unimus (Vol. 2).

Wahyuni, N. A. (2020). Uji aktivitas antibakteri ekstrak bunga cengkeh (Syzygium aromaticum) terhadap Klebsiella pneumoniae secara in vitro (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).

Wijaya, J. I. (2013). Formulasi Sediaan Gel Hand Sanitizer Dengan Bahan Aktif Triklosan 1, 5% dan 2%. Calyptra, 2(1), 1-14.

Unduhan

Diterbitkan

31-12-2020