PENGAMBILAN KEPUTUSAN TERHADAP USIA KAWIN MUDA DI DUSUN ORANG DESA PANDAN WANGI KECAMATAN JEROWARU KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Authors

  • Abdurrahman Marowy

DOI:

https://doi.org/10.29408/edc.v5i1.112

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui siapa yang berperan dalam pengambilan keputusan melakukan kawin muda dan untuk mengetahui bagaimana dampak pasca perkawinan usia muda di Dusun Orang Desa Pandan Wangi. Pelaksanaan penelitian ini di Dusun Orang Desa Pandan Wangi Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok Timur. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Populasi dalam penelitian ini tidak terbatas sehingga peneliti menggunakan Non Probability Sampling. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah pasangan suami-istri yang melakukan perkawinan usia muda di Dusun Orang yang jumlah populasinya adalah ±73 orang dan sampel penelitian ini adalah 40  orang responden. Penelitian ini difokuskan hanya pada pihak perempuan saja. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara tertutup dengan menggunakan angket.  Dan analisis data yang digunakan adalah menggunakan tabel frekwensi tunggal.

 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang paling banyak memiliki peranan dalam pengambilan keputusan usia kawin adalah pelaku perkawinan itu sendiri atas dasar keinginan sendiri (inisiatif sendiri) dengan hasil presentase 67.5% dan sisanya diputuskan oleh orangtua dan keluarga dekat  30%,  serta calon suami (pacar) 2.5%. Dampak yang terjadi pasca perkawinan usia muda Di Dusun Orang adalah terdapat pelaku kawin muda yang rumah tangganya tidak harmonis bahkan ada yang berujung pada perceraian.

 

Kata Kunci: Pengambilan keputusan, usia kawin muda.


 

Published

2015-08-07

Issue

Section

Artikel