PENGARUH INTERFERENSI TUTURAN BAHASA SASAK DALAM TUTURAN BAHASA INDONESIA PADA MASYARAKAT DESA KALIJAGA

Authors

  • Hary Murcahyanto Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP Hamzamwadi

DOI:

https://doi.org/10.29408/edc.v9i1.50

Abstract

Interferensi membawa dampak yang kurang baik terhadap  penggunaan  bahasa  kedua  bagi masyarakat, sehingga tidak jarang dijumpai adanya kesalahan tutur sehingga menjadi latar belakang dalam penulisan ini. Tujuan dalam penulisan  ini adalah untuk mengetahui bentuk ,wujud, dan pengaruh interferensi tuturan bahasa Sasak dalam tuturan bahasa Indonesia pada masyarakat desa Kalijaga Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur.

 

Tulisan ini merupakan hasil penelitian yang dilaksanakan di lingkungan desa Kalijaga Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur dengan menggunakan metode empiris diskripsi kualitatif. Data merupal verbal lisan yang diperoleh dari informan dengan  menggunakan teknik observasi, dokumentasi, wawancara, dan rekam sadap. Adapun inti dari tulisan ini bahwa bentuk dan wujud interferensi tuturan bahasa Sasak dalam tuturan bahasa Indonesia pada masyarakat desa Kalijaga Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur didominasi pada Interferensi fonologi dan morfologi.Pengaruh interferensi tuturan bahasa Sasak dalam tuturan bahasa Indonesia pada masyarakat desa Kalijaga Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur yaitu terjadinya kesalahan penggunaan bahasa

Published

2014-06-02

How to Cite

Murcahyanto, H. (2014). PENGARUH INTERFERENSI TUTURAN BAHASA SASAK DALAM TUTURAN BAHASA INDONESIA PADA MASYARAKAT DESA KALIJAGA. Educatio, 9(1), 1–12. https://doi.org/10.29408/edc.v9i1.50

Issue

Section

Artikel