Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan Praktikum Konversi Energi Panas Ke Lisrik untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis
DOI:
https://doi.org/10.29408/kpj.v4i2.2351Keywords:
Sumber Energi Terbarukan, Konversi Energi Panas, Kemampuan Berpikir Kritis, Inkuiri TerbimbingAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan praktikum konversi energi panas ke listrik untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Populasi dari penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XII IPA SMA Negeri 1 Way Jepara. Pemilihan sample penelitian menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel kelas XII IPA 5 berjumlah 33 siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah One Group Pretest-Posttest. Pembelajaran dilakukan dengan melakukan kegiatan praktikum menggunakan seperangkat alat konversi energi panas berbasis inkuiri terbimbing. Alat yang digunakan pada kegiatan praktikum menjadi keunggulan dalam penelitian ini karena belum ada penelitian sebelumnya yang menggunakan metode pembelajaran praktikum dengan alat konversi energi panas ke listrik. Kegiatan praktikum dilakukan pada dua topik pembelajaran atau sebanyak dua kali praktikum. Pada kegiatan praktikum topik satu mengenai spesifikasi satuan modul thermoelectric generator dan pada kegiatan praktikum topik dua mengenai rangkaian thermoelectric generator untuk menyalakan lampu LED. Data diuji dengan analisis N-gain, uji normalitas, uji Paired Sample T-Test. Berdasarkan hasil uji Paired Sample T-test dapat diketahui bahwa nilai signifikasi sebesar 0,00 yaitu kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kemampuan berpikir kritis siswa sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan praktikum konversi energi panas.References
Afandi, M., Chamalah, E., & Puspita Wardani, O. (2013). Model & Metode Pembelajaran di Sekolah. In Unissula Press.
Ahmatika, D. (2017). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dengan Pendekatan Inquiry/Discovery. Euclid, 3(1), 394–403. https://doi.org/10.33603/e.v3i1.324
Andrapica, G., Mainil, R. I., & Aziz, A. (2017). Pengujian Thermoelectric Generator Sebagai Pembangkit Listrik Dengan Sisi Dingin Menggunakan Air Bertemperatur 10 oc. Jurnal Sains Dan Teknologi, 14(2), 45–50. Retrieved from https://ejournal.unri.ac.id/index.php/JST/article/ view/3983/3867
Arikunto, Suharsimi.2002. Metodologi Penelitian. Jakarta : PT. Rineka Cipta
Culp, & W, A. (1996). Prinsip-Prinsip Konversi Energi. Jakarta: Erlangga.
Cohen, L., Manion, L., & Morrison, K. 2007. Research Methods in Education (6th ed.). London and New York, NY: Routledge Falmer.Corlu., dkk. (2014). Introducing STEM Education : Implications for Educating Our Teacher for The Age of Innovation. Education and Science. 39: 171
Damayanti, I., & Mintohari. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran IPA Sekolah Dasar. Jurnal
Pendidikan, 1–12.
Diyastari, & Annisa. (2015). Analisis Elektromotansi Termal antara Pasangan Logam Aluminium, Nikrom dan Platina sebagai Termokopel. Jurnal Pengajaran
Fisika., Vol 2(3),.
Ennis, R. H. & Weir, E. 1985. The Ennis Weir Critical Thinking Essay Test, Pacific Grove, CA: Midwest Publication, I.
Faizal Al Farissy. (2013). Studi Eksperimental Termoelektrik Generator (Teg) Dengan Variasi Fin Dan Non Fin Pada Fluida Panas Supra X 125 Cc. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004