Pendidikan Masa Pendudukan Jepang: Studi pada Pendidikan Militer Pasukan Pembela Tanah Air
DOI:
https://doi.org/10.29408/fhs.v8i3.27247Keywords:
education; Defenders of the Homeland Army; proclamationAbstract
This study aims to analyze the impact of the military education policy implemented by Japan. Although intended to support their war efforts, this policy successfully ignited a spirit of nationalism and became a crucial factor in Indonesia’s struggle for independence. This research employs the historical research method. The data analysis process involves several steps: heuristics, historical criticism, interpretation, and historiography. The results indicate that the military education applied in Indonesia aimed to support Japan’s war efforts. However, this policy inadvertently sparked a sense of nationalism among Indonesian youth, leading to a strengthened movement for Indonesian independence. The formation of the Pasukan Pembela Tanah Air (PETA) was one significant policy that provided military training to Indonesian youth, who eventually became the backbone of the independence struggle. The strict educational practices of the Japanese successfully forged strong character and a spirit of resistance among the youth.
References
Alinur, A. (2021). Impact of the Japanese Educational System on the Rise of Proclamation August 17, 1945. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 8(2), 27-33. http://dx.doi.org/10.18415/ijmmu.v8i2.2287.
Ahmadi, A. (1987). Pendidikan dari Masa ke Masa. Armico.
Alfanani, R. J. (2019). Hegemoni Budaya Dalam Novel Merpati Kembar di Lombok Karya Nuriadi: Kajian Hegemoni Antonio Gramsci. Genta Bahtera: Jurnal Ilmiah Kebahasaan Dan Kesastraan, 5(1), 56–66. https://doi.org/10.47269/gb.v5i1.81.
Ali, Z. Z. (2017). Pemikiran Hegemoni Antonio Gramsci (1891-1937) di Italia. Jurnal Yaqzhan: Analisis Filsafat, Agama Dan Kemanusiaan, 3(2), 63–81. https://doi.org/10.24235/jy.v3i2.5482.
AM., Sardiman., Lestariningsih, D. L. (2017). Sejarah Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Awaliyah, F., Aisiyah, A., Putra, F. E., & Santoso, G. (2022). Peradaban Patriotisme dan Nasionalisme; Generasi Muda sebagai Landasan Pembangunan Karakter Bangsa. Jurnal Pendidikan Transformatif, 1(3), 62–72. https://doi.org/10.9000/jpt.v1i3.306.
Azmi, M., Rama, B., & Razaq, A. R. (2023). Pendidikan Islam di Indonesia Pada Zaman Penjajahan Belanda dan Jepang. IQRA: Jurnal Magister Pendidikan Islam, 3(01), 56–75. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/iqra/article/view/11452.
D., S. M. (1985). Perlawanan Rakyat Indonesia Terhadap Fasisme Jepang. Inti Idayu Press.
Desiyana, L., Syah, I., & Basri, M. (2013). Upaya pemerintah militer Jepang membentuk karakter militansi pejuang bangsa Indonesia tahun 1942-1945. Jurnal Pendidikan Dan Penelitian Sejarah, 2.
Fadli, M. R., & Kumalasari, D. (2019). Sistem ketatanegaraan Indonesia pada masa pendudukan Jepang. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 13(2), 189–205. http://dx.doi.org/10.17977/um020v13i22019p189-205.
Gunadi, G. I., Septyanto, B. B., & Yudhotomo, U. S. (2022). Peran Penting Tentara Sukarela Pembela Tanah Air (PETA) Dalam Perjuangan Meraih Kemerdekaan Indonesia. Jurnal Kewarganegaraan, 6(1), 1362–1370.
Hasanah, N., & As’ad, M. Y. T. (2023). Perkembangan Peradaban Islam Indonesia Pada Masa Penjajahan Jepang. KAMALIYAH: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(2), 87–97. https://doi.org/10.69698/jpai.v1i2.432.
Hudaidah, H., & Karwana, M. A. P. (2022). Pendidikan Di Indonesia Masa Pendudukan Jepang. Danadyaksa Historica, 1(2), 97–104. https://doi.org/10.32502/jdh.v1i2.4243.
Idris, A. M., Thamrin, S., Yoegiantoro, D., & Triprasetyo, R. A. (2022). Kontribusi Pembela Tanah Air (PETA) dalam Pembentukan TNI dengan Pendekatan Historis dan Ilmu Pertahanan. Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), 5(1), 584–593. https://doi.org/10.34007/jehss.v5i1.1256.
Indonesia, K. P. R. (2015). Lintasan Sejarah Tanggal 5 Oktober Sebagai Hari Lahirnya Tentara Nasional Indonesia (TNI). WIRA: Media Informasi Kementerian Pertahanan, 56(40).
Isnaeni, H.A., Afid. (2008). Romusa Sejarah yang Terlupakan. Ombak.
Lailatul Munawaroh, Ira Miyarni Sustianingsih, S. (2022). Pengaruh Pendudukan Jepang terhadap Perkembangan Militer Sumatera Selatan Tahun 1942-1947. Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Riset Sosial Humaniora (KAGANGA), 5(2), 222–241. https://doi.org/10.31539/kaganga.v5i2.4319 222.
Lebra, J. C. (1998). Tentara Gemblengan Jepang. Pustaka Sinar Harapan.
Notosusanto, N. (1964). Instansi jang melaksanakan pembentukan Tentara Peta. Majalah Ilmu-Ilmu Sastra Indonesia, 2.
Nugrahanto, W. (2018). BKR (BADAN KEAMANAN RAKYAT): Cikal Bakal Tentara Indonesia? Metahumaniora, 8(3), 389–398. https://doi.org/10.24198/metahumaniora.v8i3.20718.
Oktorino, N. (2019). Keris dan Katana: Ikhtisar Sejarah Barisan PETA dan Giguyun pada Masa Pendudukan Jepang. PT Elex Media Komputindo.
Padmodiwirio, S. (1995). Memoar Hario Kecik: Autobiografi Seorang Mahasiswa Prajurit. Yayasan Obor Indonesia.
Prabowo, M. R. (2019). Peristiwa Mandor 28 Juni 1944 di Kalimantan Barat: Suatu Pembunuhan Massal di Masa Penduduk Jepang. Bihari: Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Ilmu Sejarah, 2(1), 26-37. https://jurnal.unsil.ac.id/index.php/bihari/article/view/868.
Pradjoerit. (1945). No. 7, 1 Januari.
Pranoto, S. W. (2007). Kaigun, Angkatan Laut Jepang, Penentu Krisis Proklamasi. Penerbit Kanisius.
Rahardjo, P. (1993). Tentara PETA (Pembela Tanah Air) Mengawal Proklamasi 17 Agustus 1945 Mulai dari Rengasdengklok. PETA PRESS.
Ramadhani, S. (2021). Sejarah Perkembangan Pendidikan Indonesia pada Masa Penjajahan Jepang. Jurnal Humanitas: Katalisator Perubahan Dan Inovator Pendidikan, 8(1). https://doi.org/10.29408/jhm.v8i1.3410
Ramayulis. (2012). Sejarah Pendidikan Islam. Kalam Mulia.
RI, D. P. dan K. (1997). Sejarah Revolusi Fisik Daerah DKI Jakarta. CV Eva Dharma.
Ricklefs, M. C. (2001). A History of Modern Indonesia Since 1200. third Edition. Palgrave.
Rifa’i, M. (2011). Sejarah Pendidikan Nasional. Ar-Ruzz Media.
Rizal, A. N. S. (2014). Pergerakan Islam Indonesia Masa Jepang (1942-1945). Indo-Islamika, 4(2), 179–189. http://dx.doi.org/10.15408/idi.v4i2.17394.
M. D., Sagimun (1985). Perlawanan rakyat Indonesia terhadap fasisme Jepang. Inti Idayu Press.
Sarjito, A., & Nurdiansyah, H. (2022). Nilai Dan Semangat Tentara Pembela Tanah Air (Peta) Untuk Membangun Budaya Strategis Bangsa Indonesia Dalam Memperkuat Bela Negara. Universitas Pertahanan RI, 12(1). https://doi.org/10.33172/jpbh.v12i1.1649.
Sudibyo, S., & Humar Sidik, D. R. Y. (2021). Seri Buku Infografis: Pendudukan Jepang di Indonesia. GUEPEDIA.
Sudibyo, S. (2020). Peran Pendidikan di Masa Kependudukan Jepang (1942-1945) Terhadap Perubahan Budaya di Jawa Barat. Jurnal Artefak, 7(2), 75-80. http://dx.doi.org/10.25157/ja.v7i2.3269.
Supardan, D. (2008). Menyingkap perkembangan pendidikan sejak masa kolonial hingga sekarang: Perspektif Pendidikan Kritis. Generasi Kampus, 1(2), 96–106. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/gk/article/view/6941.
Yasmis, Y. (2007). Jepang dan perjuangan kemerdekaan Indonesia. Jurnal Sejarah Lontar, 4(2), 24–32.
Zufaidah, M. Z. (2023). Budidaya tanaman jarak pada masa pendudukan jepang di karesidenan bojonegoro tahun 1942-1945/Mila Zufaidah. Universitas Negeri Malang.
Zuriatin, Z. (2022). Perkembangan Pendidikan dan Pengajaran Masa Pendudukan Jepang Tahun 1942-1945. Pendikdas: Jurnal Pendidikan Dasar, 3(01), 24–30. https://doi.org/10.56842/pendikdas.v3i01.114.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rahmat Adnan Lira, Ridhwan, Fatimah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish articles in Fajar Historia Journal must comply with the following conditions:
- The author retains the copyright and grants the journal first publication rights. The work is licensed simultaneously under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) license, which allows others to share the work to acknowledge the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors may make additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book), acknowledging its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as this can result in a productive exchange and earlier and larger citations of the published work.
Fajar Historia journal provides open access to benefit anyone with valuable information and findings. All articles in this journal are the sole responsibility of the author. Fajar Historia journal can be accessed and downloaded for free, following the creative commons license.
Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah dan Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
