Pendidikan Humanistik Melalui Nilai-Nilai Budaya Dalam Benda Peninggalan Praaksara (Purbakala) dalam Pembelajaran Sejarah
DOI:
https://doi.org/10.29408/fhs.v7i1.7421Keywords:
cultural values, heritage of objects, humanistic education, pre-literateAbstract
The aim of this study to explain the application of humanistic education in history learning through the meaning of cultural values in pre-literate cultural heritage objects. The method used in this research uses literature study. The results of the study show that through humanistic education in history learning is able to interpret cultural values through cultural heritage from the pre-literacy period which is a requirement for life lessons. From various relics from the pre-literate era, there are cultural values that can be used as the basis for the daily life of the community and students in building national awareness as a nation. These values are religious, consensus deliberation, creativity, mutual cooperation and care for the environment.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penerapan pendidikan humanistik dalam pembelajaran sejarah melalui pemaknaan nilai-nilai budaya pada benda cagar budaya zaman praaksara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui pendidikan humanistik dalam pembelajaran sejarah mampu memaknai nilai budaya melalui peninggalan benda budaya masa praaksara yang syarat akan pelajaran kehidupan. Dari berbagai peninggalan benda zaman praaksara terdapat nilai budaya yang dapat dijadikan dasar dan kehidupan sehari-hari masyarakat dan peserta didik dalam membangun kesadaran nasional sebagai bangsa. Nilai-nilai tersebut yaitu religius, musyawarah mufakat, kreativitas, gotong royong dan peduli lingkungan.
References
Agustinova, D. E. (2023). Humanisme Pendidikan Ki Ageng Suryomentaram (Kontekstualisasi dalam Pembelajaran Sejarah Sekolah Menengah Atas Abad XXI). Universitas Sebelas Maret.
Anwar, B. (2020). Pendidikan Humanistik dalam Belajar. Inspiratif Pendidikan, 9(1), 126. https://doi.org/10.24252/ip.v9i1.14469
Barudin, B. (2019). Menyemai Implementasi Pendidikan Humanistik Pada Abad 21 Dalam Kurikulum 2013. El-Tarbawi, 12(1), 55–63. https://doi.org/10.20885/tarbawi.vol12.iss1.art4
Dikawati, R., Sariyatun, S., & Warto, W. (2018). Rekonrtruksi Pemikiran Kiai Ibrahim Tunggul Wulung Sebagai Upaya Membangun Logika Berpikir Postkolonial Untuk Optimalisasi Jati Diri Bangsa Dalam Pembelajaran Sejarah Humanis. HISTORIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah, 7(1), 21–44.
Djami, E. N. I. (2019). Belajar Bersama Nenek Moyang di Situs Megalitik Tutari. Balai Arkeologi Papua.
Ekwandari, Y. S., Triaristina, A., & Susanto, H. (2021). Pemanfaatan Situs Purbakala Pugung Raharjo Sebagai Sumber Belajar Sejarah untuk Mahasiswa. Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah Dan Pendidikan, 5(2), 103–116. https://doi.org/10.29408/fhs.v5i2.3690
Hanifah, A. N. (2022). Pengembangan Digital Book Sejarah Lokal Upacara Adat Belian melalui Pendekatan Humanistik untuk Meningkatkan Kesadaran Sejarah Peserta Didik SMA di Kota Pangkalanan Kerinci. Universitas Sebelas Maret.
Hasan, S. H. (2012). Pendidikan Sejarah Untuk Memperkuat Pendidikan Karakter. Paramita: Historical Studies Journal, 22(1).
Hasanuddin. (2016). Nilai-Nilai Sosial dan Religi dalam Tradisi Megalitik di Sulawesi Selatan. Kapata Arkeologi, 12(2), 191–198.
Herti, Y. D. (2019). Nilai-Nilai Pendidikan Humanis dalam Surat An-Nisa Ayat 63. Jurnal Kependidikan, 7(2), 157–165. https://doi.org/10.24090/jk.v7i2.3020
Kamza, M., Rasnawi, R., & Furqan, M. H. (2020). Pendidikan Humanistik Melalui Pembelajaran Sejarah (Suatu Kajian Terhadap Pencapaian Tujuan Pendidikan Nasional). Seminar Nasional Peningkatan Mutu Pendidikan, 33–39.
Kardono. (2023). Efektivitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dengan Pendekatan Active Learning Berbasis Humanistik Pada Peserta Didik di SMPN 4 Kendari. IAIN Kendari.
Malik, R. F. (2022). Konsep, Fungsi dan Teori Pendidikan. In Landasan Pendidikan.
Manik, H., C B Sihite, A., Martha Manao, M., Sitepu, S., & Naibaho, T. (2022). Teori Filsafat Humanistik dalam Pembelajaran Matematika. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 348–355. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3037
Muzaini, M. C., & Ichsan, I. (2023). Implementasi Nilai Humanisme dalam Pembelajaran Akidah Akhlak untuk Menumbuhkan Sikap Sopan Santun Peserta Didik Madrasah Ibtidaiyah. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(2), 329–338. https://doi.org/https://doi.org/10.5281/zenodo.7572953
Pardi, I. W., Sendratari, L. P., & Margi, I. K. (2017). Rekonstruksi Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Pada Peninggalan Purbakala di Desa Pakraman Selulung, Kintamani, Bangli Sebagai Sumber Belajar IPS di SMP. Jurnal Pendidikan IPS Indonesia, 1(1), 11–21. https://doi.org/10.23887/pips.v1i1.2813
Pradipta, M., & Herwindo, R. P. (2017). The Characteristic Features of Megalithic Culture in The Architecture of Temples on The Island of Java (From The Ancient to The Middle and Late Classical Eras). Riset Arsitektur (RISA), 1(03), 286–306. https://doi.org/10.26593/risa.v1i03.2596.286-306
Putrihapsari, R., & Fauziah, P. Y. (2020). Manajemen Pengasuhan Anak Usia Dini Pada Ibu Yang Bekerja: Sebuah Studi Literatur. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 15(2), 127–136. https://doi.org/10.21009/JIV.1502.4
Rachma, E. A., Kuswanto, K., Sutarum, S., & Nurdiana, R. (2022). Workshop Pengelolaan Pendidikan yang Humanis. Jurnal Abdimasa Pengabdian Masyarakat, 5(2), 33–38.
Ramadina, S. P. (2013). Analisis Perupaan Situs Megalitik Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat. ITB Journal of Visual Art and Design, 4(1), 51–66. https://doi.org/10.5614/itbj.vad.2013.4.1.7
Riyanton, M. (2016). Pendidikan Humanisme dan Implementasinya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Lingua Idea, 6(1).
Rohmah, L., Sholeh, K., & Wandiyo, W. (2022). Analisis Temuan Benda-Benda Peninggalan Sejarah di Sungai Musi sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah. Historia: Jurnal Pendidik Dan Peneliti Sejarah, 5(1), 65–80. https://doi.org/10.17509/historia.v5i1.36374
Saputri, S. (2022). Pentingnya Menerapkan Teori Belajar Humanistik dalam Pembelajaran untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Jenjang Sekolah Dasar. EduBase: Journal of Basic Education, 3(1), 47–59.
Sarnoto, A. Z., & Muhtadi, M. (2019). Pendidikan Humanistik Dalam Perspektif Al-Qur’an. Alim | Journal of Islamic Education, 1(1), 21–46. https://doi.org/10.51275/alim.v1i1.118
Sidik, F. (2016). Pendidikan Humanis dan Implikasinya Dalam Pembelajaran. Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(1), 88–95.
Susanti, L. R. R. (2017). Nilai-Nilai Budaya yang Terdapat pada Benda-Benda Peninggalan Purbakala dan Upaya Pelestariannya. Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah Dan Pendidikan, 1(2), 85–92.
Widayati, L. (2015). Implementasi Nilai-Nilai Humanisme dalam Pembelajaran Sejarah (Studi Kasus di SMA MTA Surakarta). Universitas Sebelas Maret.
Yondri, L., Lubis, N. H., & Mundardjito, M. (2016). Menggali Nilai-Nilai Luhur Masyarakat Masa Lalu dari Tinggalan Budaya Materi (Studi Kasus Media Pengagungan Arwah Leluhur). Patanjala : Jurnal Penelitian Sejarah Dan Budaya, 8(2). https://doi.org/10.30959/patanjala.v8i2.69
Yuliandri, M. (2017). Pembelajaran Inovatif di Sekolah Berdasarkan Paradigma Teori Belajar Humanistik. Journal of Moral and Civic Education, 1(2), 101–115. https://doi.org/10.24036/8851412020171264.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish articles in Fajar Historia Journal must comply with the following conditions:
- The author retains the copyright and grants the journal first publication rights. The work is licensed simultaneously under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) license, which allows others to share the work to acknowledge the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors may make additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book), acknowledging its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as this can result in a productive exchange and earlier and larger citations of the published work.
Fajar Historia journal provides open access to benefit anyone with valuable information and findings. All articles in this journal are the sole responsibility of the author. Fajar Historia journal can be accessed and downloaded for free, following the creative commons license.
Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah dan Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License