Efektivitas Media Kuis Adobe Flash CS6 Terhadap Hasil Belajar Geografi Kelas XI SMAN 8 Pontianak
DOI:
https://doi.org/10.29408/geodika.v6i2.6569Keywords:
Efektivitas, Media Kuis, Adobe Flash CS6Abstract
Belajar dan pembelajaran merupakan kesatuan untuk mewujudkan pendidikan. Dalam pelaksanaannya, belajar membutuhkan media pembelajaran sebagai penunjang dan alat untuk menyampaikan informasi dari pendidik ke peserta didik. Penelitian ini didasarkan pada kurang efektifnya pembelajaran secara konvensional dan hanya menggunakan media dua dimensi yang digunakan oleh guru. Lokasi penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 8 Pontianak. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas penggunaan media kuis Adobe Flash CS6 pada pembelajaran geografi kelas XI di SMAN 8 Pontianak. Penelitian ini menggunakan jenis strategi eksperimen yang dikenal sebagai Quasi Experiment Design dengan Nonequivalent Control Group Design. Data dikumpulkan menggunakan lembar tes, pedoman wawancara, dan lembar dokumentasi. Data dianalisis menggunakan descriptive statistic, uji normalitas dan uji effect size. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa kelas kontrol memiliki nilai rata-rata sebesar 63,02 dan rata-rata kelas eksperimen sebesar 79,13. Hasil uji gain diperoleh nilai effect size sebesar 0,77. Hal ini dapat disimpulkan bahwa media kuis berbasis Adobe Flash CS6 efektif digunakan sebagai media pembelajaran geografi.
References
Aqib, Z & Amrullah, A (2017). Ensiklopedia Pendidikan & Psikologi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Fatoni R (2016). Penerapan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Flash Pada Mata Pelajaran KKPI di SMKN 1 Wonogiri. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.
Justtin, S & Begum, H (2018). Comparative Study of Developing Interactive Multimedia Applications using Adobe Flash and HTML/CSS. International Journal of Advanced Research in Computer Science and Electronics Engineering. 7(5). 1-5
Lestari, S. (2018). Peran Teknologi dalam Pendidikan di Era Globalisasi. Jurnal Pendidikan Agama Islam. 2(2). 94-100.
Miftah. (2013). Fungsi dan Media Pembelajaran Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Belajar Siswa. Jurnal Kwangsan. 1(2). 95-105.
Mutia, T., Maritasari, D.B & Padlurrahman. (2020). Perbedaan Hasil Belajar Geografi Ditinjau dari Gaya Belajar Siswa SMA Kelas X. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi. 5(1). 164-173
Nurhayati. (2016). Penerapan Model Pembelajaran NHT (Numbered Heads Together) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Duampanua. Skripsi. Universitas Negeri Makassar.
Nurrita, T .(2018). Pengembangan Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik. Misyikat. 3 (1).
Parwita, I. B. G., Dantes, N., & Natajaya, I. N. (2014). Pengaruh Implementasi Pembelajaran dengan Teknik Kuis terhadap Prestasi Belajar Sejarah dengan Kovariabel Motivasi Belajar pada Siswa SMA. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Indonesia, 4(1).
Prasetiyo R, D. (2017). Keefektifan Media Pembelajaran Adobe Flash Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar IPA pada Peserta Didik Kelas IV SD Negeri 07 Jebed Kabupaten Pemalang. Skripsi.
Rohmawati, A. (2015). Efektivitas pembelajaran. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 9(1), 15-32.
Rusman, Kurniawan, D & Riyana, C. (2015). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suprananto, K (2012). Pengukuran dan Penilaian Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Yanti, Y & Marzuki, Y & Sawitri, Y (2020). Meta-Analisis: Pengaruh Media Virtual Laboratory dalam Pembelajaran Fisika Terhadap Kompetensi Peserta didik. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Fisika. 6(2). 146-154.