Reproduksi Lagu India pada Industri Lagu Aceh
DOI:
https://doi.org/10.29408/tmmt.v1i2.1355Keywords:
lagu Aceh, lagu India, industri musik, masyarakat AcehAbstract
Dengan perkembangan industri lagu Aceh yang semakin pesat, perhatian masyarakat semakin tinggi pula terhadap industri lagu Aceh. Tidak jarang masyarakat Aceh menemukan irama lagu India yang sudah mereka tonton sebelumnya diadopsi oleh irama musik Aceh dengan hanya mengganti liriknya ke dalam Bahasa Aceh. Penelitian ini mengemukakan alasan masyarakat Aceh menyukai lagu India dan bagaimana tanggapan pelaku musik Aceh terhadap perkembangan lagu Aceh yang dipengaruhi lagu India.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan instrument penelitian kuisioner, wawancara, dan dokumen. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Aceh dan sampelnya adalah 5 orang masyarakat asal masing-masing kabupaten/kota di Aceh (secara random) dan 3 produser/penyanyi Aceh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan masyarakat Aceh menyukai lagu India adalah karena seringnya menonton film India dan lagu-lagu soundtrack-nya sering diputar di tempat-tempat umum di Aceh. Selanjutnya, tanggapan produser/penyanyi musik Aceh terbagi menjadi dua, yaitu menolak adopsi lagu India ke dalam lagu Aceh dengan hanya mengganti liriknya dengan alasan seorang artis seharusnya menghormati artis lainnya. Ada pula produser/penyanyi yang menerima adopsi ini karena hanya ingin menyajikan musik yang diinginkan masyarakat Aceh itu sendiri.
References
Adi, Rochani Adi. (2011). Fiksi Populer: Teori dan Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Arnold, Alison. (2008). “Populer Film Song in India: a Case of Mass-Market Musikal Eclectismâ€. Cambridge Core, Volume 7 (2) Mei 1988: 177-188. (Online) (https://www.cambridge.org/core/journals/populer-musik/article/populer-film-song-in-india-a-case-of-massmarket-musikal-eclecticism1/EA027B81BA6E7934887DB0234F7798BF) diakses tanggal 27 Januari 2019.
Hidayatullah, Panakajaya. (2016). “Älam Pikir Masyarakat Madura yang Terepresentasikan melalui Lagu Ta’ Andi’ Rokok (Cia-Cia)â€. Kajian Seni, 2 (2) April 2016: 178-194.
Irfani, Amalia. (2015). “Demam India di Indonesiaâ€. Al-Hikmah Jurnah Dakwah, 9 (1) 2015: 91-108.
Iva Istók dkk. (2009). “Aesthetic Response to Music: a Questionnaire Studyâ€. Musicae Scientiae. 13(2): September 2009: 183-206. (Online) (https://www.researchgate.net/publication/273667875_Aesthetic_responses_to_music_A_questionnaire_study) diakses 22 Juni 2019.
Melisa, Indriana Putri. (2015). Tayangan India dalam Industri Televisi Indonesia (Studi Kasus tentang Komodifikasi pada Trend Program India Periode 2014-2015). Tesis. Ilmu Komunikasi Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
Rajadhyaksha, Ashish dan Paul Willemen. (1998). Encyclopaedia of Indian Cinema. New Delhi: Oxford University Press.
Downloads
Published
Issue
Section
License
All writings in this journal are the full responsibility of the author. Tamumatra : Jurnal Seni Pertunjukan provides open access to benefit anyone with valuable information and findings. Tamumatra : Jurnal Seni Pertunjukan can be accessed free of charge at no cost, following the creative commons license. Authors who publish articles in the Tamumatra : Jurnal Seni Pertunjukan must comply with the following conditions:
The author retains the copyright and grants the right of first publication with the work licensed simultaneously under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) license, allowing others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may make additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institution or publishing it in a book), acknowledging its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, on institutional repositories or websites) before and during the submission process, resulting in a productive exchange and earlier and more extensive citations of the published work.
All articles in this journal are the sole responsibility of the author. Tamumatra : Jurnal Seni Pertunjukan provides open access to benefit anyone with valuable information and findings. Tamumatra : Jurnal Seni Pertunjukan can be accessed and downloaded for free, following the creative commons license.
Tamumatra : Jurnal Seni Pertunjukan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License