TARI TRADISI BETAWI SEBAGAI PIJAKAN TARI KONTEMPORER SOL SOL LA SOL DO DO

Abstract

Menari adalah ekspresi masyarakat yang membentuk komunitas pendukungnya, tari telah banyak berkembang seiring berjalannya waktu. Pada karya tari "Sol Sol La Sol Do Do," sebuah karya tari diciptakan dengan menggabungkan budaya Betawi dengan tari kontemporer, termasuk pertunjukan "lenong" sebagai bagian dari identitas budaya Betawi, yang digabungkan bersama gerakan tari Betawi. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan hal berikut: Penyajian karya tari "Sol Sol La Sol Do Do" dan proses koreografer dalam menggunakan tari Betawi sebagai dasar dari tari kontemporer. Sebagai hasilnya, diperlukan metode penelitian analisis deskriptif karena tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh tanggapan, pendapat, dan persepsi orang. Oleh karena itu, pembahasan yang disajikan harus dilakukan secara kualitatif atau dijelaskan dengan kata-kata. Hasil temuan menunjukkan bahwa salah satu bentuk budaya lokal yang membawa aspek dan nilai budaya dari generasi ke generasi adalah tari tradisional. Sebaliknya, tari kontemporer adalah bentuk tari yang tidak lagi mengikuti gerakan yang sama dengan tari tradisional, tetapi menggabungkan elemen desain modern dengan makna dan semangat asli dari tarian tersebut. Karya tari "Sol Sol La Sol Do Do" unik karena akulturasi budaya yang terjadi dalam penciptaannya.