Pengaruh Metode Eksperiment Transformasi Benda Terhadap Hasil Belajar IPAS Pada Siswa MI

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengevaluasi pengaruh dari penggunaan pendekatan eksperimen transformasi benda pada hasil pembelajaran siswa kelas IV B MI Darussalam Semanding Jombang. Pendekatan kuantitatif dengan desain quasi eksperimen dipilih dalam pelaksanaan penelitian, penelitian ini dilaksanakan dengan satu kelas eksperimen sebagai subjek yang terdiri atas 26 siswa. dalam proses penelitian, data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi, serta pretetst dan posttest.  Analisi data menggunakan uji Wilcoxon guna mengetahui signifikansi perubahan hasil belajar antara sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil dari penelitian mengindikasikan bahwa pendekatan eksperimen efektif dalam meningkatkan keaktifan siswa dan berpengaruh secara positif terhadap hasil belajar.  Hasil Rata-rata dari pretest yang diperoleh siswa 55,59, sementara untuk nilai posttest meningkat menjadi 74,85. Persentase ketuntasan belajar meningkat secara signifikan dari 15,38% pada pretest menjadi 88,46% pada posttest. Uji Wilcoxon memperoleh nilai signifikansi 0,000 (< 0,05), yang mengindikasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dalam hasil belajar antara sebelum dan setelah penggunaan metode eksperimen. Temuan ini menunjukan bahwa penggunaaan metode eksperimen transformasi benda pada siswa efektif dalam meningkatkan pemahaman dan keterlibatan pada saat proses pembelajaran.