Aplikasi Pengawasan Kepatuhan Minum Obat Pasien Tuberkulosis (TBC) berbasis Mobile

Authors

DOI:

https://doi.org/10.29408/edumatic.v9i2.30231

Keywords:

tuberculosis, monitoring application, treatment supervision, patient monitoring, medication adherence

Abstract

Based on WHO data from 2024, Indonesia ranks second after India as the country with the highest number of tuberculosis (TB) cases in the world. Low patient adherence to regular medication intake, caused by the weakness of manual monitoring systems by healthcare workers, remains a major challenge in TB control. This study aims to develop a mobile application to monitor tuberculosis treatment and improve patient medication adherence. The application was developed using a software engineering approach with the Personal Extreme Programming (PXP) method, involving stages of planning, design, implementation, and iterative testing. Data collection techniques included observation, structured interviews, and User Acceptance Testing (UAT) through an online Likert-scale-based questionnaire. The outcome of this study is a mobile-based application featuring medication reminders, daily consumption reporting, monitoring by healthcare workers, and the provision of educational information. Black-box testing results indicated that all application features functioned as intended, while UAT results showed that the application is user-friendly and supports healthcare workers in effectively monitoring patient treatment. These findings demonstrate that the application can serve as a digital solution to improve TB treatment adherence and strengthen medication monitoring systems, particularly in high-burden areas.

References

Afriansyah, R., Lanaya, D., Sari, L., Azrul, M., & Riyadi, M. (2023). Perancangan aplikasi Re-Tuberis (Remember Tuberculosis) dalam pelayanan informasi dan kepatuhan penggunaan obat. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia (JMIKI), 11(2), 157–164. https://doi.org/10.33560/jmiki.v11i2.612

Amelia, T. D., Erlina, T., Syahria, R. U., Rahmadi, N., Ilahi, N. S., Arsy, S. Al, Avrileta, N. C., Fatmawati, Y. N., Hidayat, A. D., & Jayanto, D. L. (2024). Faktor-faktor yang berhubungan dengan angka kesembuhan pengobatan pada pasien tuberkulosis di Nusa Tenggara Barat (NTB) Triwulan I, II tahun 2023. Jurnal Riset Pengembangan Dan Pelayanan Kesehatan, 3(1), 76–81.

Cahyawati, N. K., Herdiani, N., Wijayanti, M. A., & Priescisila, I. R. (2024). Analisis kualitas pelayanan pos kesehatan kelurahan di Siwalankerto. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 1(4), 97–105. https://doi.org/10.62017/jkmi.v1i4.1668

Erinsyah, M. F., Sasmito, G. W., Wibowo, D. S., & Bakti, V. K. (2024). Sistem evaluasi pada aplikasi akademik menggunakan metode skala Likert dan algoritma Naïve Bayes. Jurnal Ilmiah Komputer Dan Informatika, 13(1), 74–82. https://doi.org/10.34010/komputa.v13i1.10940

Jupriadi, L., Pratiwi, D. R., Firmansyah, D., & Pujiastutik, T. D. (2023). Analisis tingkat pengetahuan dengan kepatuhan berobat pasien tuberkulosis di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi NTB. Jurnal Farmasi Indonesia, 15(2), 122–125. https://doi.org/10.35617/jfionline.v15i2.139

Kartikawati, N. D., Febriani, A. P., Rizki, R. H., & Sari, L. (2024). Digitalisasi sebagai upaya peningkatan kepatuhan penggunaan obat pasien tuberkulosis: Studi literatur. Borobudur Pharmacy Review, 4(2), 29–33.

Latif, A. I., Tiala, N. H., & Masahuddin, L. (2023). Peningkatan kapasitas keluarga dalam pemenuhan self care pasien tuberkulosis di Kelurahan Balocci Baru. Idea Pengabdian Masyarakat, 3(2), 50–54. https://doi.org/10.53690/ipm.v3i02.203

Meldawaty, S., Utami, R. S., & Wulandari, Y. (2023). Faktor-faktor yang berhubungan dengan obat anti tuberkulosis (OAT) dalam kepatuhan minum OAT pada pasien tuberkulosis paru di wilayah kerja UPTD Puskesmas Kabupaten Bintan. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan, 14(1), 199–211. https://doi.org/10.36089/nu.v14i1.1063

Mulyati, L., Hendriana, Y., & Sari, A. M. (2023). Hubungan peran pengawas menelan obat (PMO) dan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada penderita tuberculosis di Puskesmas Ciawigebang, Kabupaten Kuningan 2023. National Nursing Conference, 1(2), 234–242. https://doi.org/10.34305/nnc.v1i2.877

Nopita, E., Suryani, L., & Siringoringo, H. E. (2023). Analisis kejadian tuberkulosis (TB) paru. Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA, 6(1), 201–212.

Pasaribu, G. F., Handini, M. C., Manurung, J., Manurung, K., Sembiring, R., & Siagian, M. T. (2023). Ketidakpatuhan minum obat pada pasien TB paru: Studi kualitatif. Jurnal Prima Medika Sains, 5(1), 48–56. https://doi.org/10.34012/jpms.v5i1.3788

Prameswaty, A. A., Swari, M. H. P., & Saputra, W. S. J. (2024). Perancangan sistem pakar diagnosis penyakit TBC paru dengan metode certainty factor dan dempster shafer. Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika, 8(5), 8658–8663. https://doi.org/10.36040/jati.v8i5.10735

Pujaningtyas, D. H., Ningsih, W. T., & Nugraheni, W. T. (2023). Peran pengawas menelan obat (PMO) dengan kepatuhan minum obat pada pasien tuberkulosis paru di wilayah kerja Puskesmas Sumurgung. Jurnal Multidisiplin Indonesia, 2(8), 2143–2149. https://doi.org/10.58344/jmi.v2i8.423

Rifqi, D. M., Wahyuni, E. D., & Nuryasin, I. (2023). Rancang bangun web pengelolaan hutan rakyat dengan metode personal extreme programming. Jurnal Repositor, 5(1), 533–542.

Ristinawati, R., & Kariasa, I. M. (2022). Pemantauan minum obat dengan menggunakan media komunikasi digital pada pasien tuberculosis. Jurnal Keperawatan Silampari, 6(1), 1–10. https://doi.org/10.31539/jks.v6i1.3754

Rosika, H., Idham, Saimi, & Pratiwi, D. R. (2024). Metode prototyping untuk meningkatkan kualitas kesehatan penderita TBC paru berbasis android. Journal Education and Technology, 5(1), 232–243. https://doi.org/10.31932/jutech.v5i1.3643

Sunardi, H. P., Arliska, V. G., Kristiani, A., Mahandra, B. A., & Atzmardina, Z. (2024). Laporan kegiatan diagnosis komunitas dalam upaya penurunan angka kejadian kasus baru dan pencegahan tuberkulosis paru di wilayah kerja Puskesmas Cikupa. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 9(11), 6544–6557. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i11

Tuntun, M., Aminah, S., & Yusrizal. (2024). Perancangan aplikasi TB berbasis android: “TB REMAIND.” Jurnal Analis Kesehatan, 13(2), 61–67.

Widjanarko, B., & Shaluhiyah, Z. (2023). Pengembangan aplikasi “Kang TB” untuk pengawas menelan obat pasien tuberkulosis di Kabupaten Pekalongan. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 5(3), 964–977. https://doi.org/10.35971/jjhsr.v5i3.20786

Yuliastina, R., Liyanto, & Ahmaniyah, A. (2025). Pemberdayaan kader kesehatan TB melalui aplikasi Lapor TBC dalam melakukan screening, investigasi kontak (IK) dan pengawasan menelan obat (PMO) di Desa Grujugan Kabupaten Sumenep Madura. Jurnal SOLMA, 14(1), 1518–1527. https://doi.org/10.22236/solma.v14i1.17243

Downloads

Published

2025-08-11

How to Cite

Erdian, N., Rosika, H., & Widiartha, I. B. K. (2025). Aplikasi Pengawasan Kepatuhan Minum Obat Pasien Tuberkulosis (TBC) berbasis Mobile. Edumatic: Jurnal Pendidikan Informatika, 9(2), 422–431. https://doi.org/10.29408/edumatic.v9i2.30231